Edisi.co.id - Susi Air Pilatus Porter PC 6/PK-BVY yang dibakar di Bandara Distrik Paro, Nduga, Papua, Selasa (2/7). Ternyata mengangkut lima penumpang.
Kuasa Hukum dari Susi Air, Donal Fariz mengatakan, pesawat tersebut terbang dengan rute Timika-Paro-Timika.
“Susi Air terus berupaya mencari keberadaan pilot dan penumpang lainnya yang masih samapi saat ini belum bisa dihubungi,” ujar Donal dalam keterangan tertulis.
Dia menduga, terbakarnya pesawat itu bukan karena masalah teknis.
Baca Juga: Calon Hakim Agung Lolos Seleksi Kesehatan dan Kepribadian
Ini karena pesawat mendarat dan parkir dengan aman.
Susi Air bersama otoritas terkait sedang menyelidiki apakah ada kelompok tertentu yang menyabotase pesawat tersebut.
"Kami berharap otoritas yang berwenang dapat bertindak cepat untuk menemukan pilot dan penumpang," katanya.
Sebuah pesawat Susi Air PK BVY dikabarkan terbakar di Paro, Nduga.
Managing Director Susi Air Nadine Kaiser mengatakan pesawat mendarat dengan selamat di bandara Paro. Kemudian, setelah 2,5 jam, ELT atau sinyal darurat pesawat diaktifkan.
“Dari sinyal darurat tersebut, ada confirmed pesawat telah dibakar,” kata Nadine saat dihubungi.
Polda Papua mengirim tim ke bandara kabupaten Paro untuk menyelidiki kebakaran pesawat Susi Air.
"Informasinya baru kami terima, harus dikumpulkan. Anggotanya akan kami kirim secepatnya," kata Kombes Faizal Rahmadani, Kepala Reserse Kriminal Polda Papua.
Artikel Terkait
Nikita Mirzani Ajak Calon Suami Umrah, Menjelang Nikah
Alasan Nunung Tetap Sibuk Bekerja Setelah Dinovis Kanker Payudara
Gisel dan Wijin Digosipkan Kembali Pacaran, Gara-gara Video
Tidak Sama Ini Perbedaan Vitiligo dan Panu
Untuk Bumil Hindari Kebiasaan Ini Jika Ingin Bayi Anda Sehat