"Saya sekarang ketua umum, besok lusa jadi anggota biasa. Jabatan bukanlah hal yang patut dibanggakan, tetapi amanah jabatan itulah yang mesti kita pertanggung jawabkan di hadapan Allah SWT,
Edisi.co.id - Musyawarah Nasional ke-V (Muskernas) Persatuan Islam Istri (Persistri) resmi ditutup oleh Ketua Umum Persistri Dra Lia Yuliani, M.ag pada Rabu (22/01/2020). di Soreang Bandung.
Lia menilai Muskernas ke-V itu berlangsung dengan sangat baik, lancar dan penuh kekeluargaan dari kemarin hingga sore ini.
“Luar biasa masukan dan laporannya dari para Pimpinan Wilayah, Muskernas ini terasa penuh nikmat dari Allah, semoga menghasilkan suatu madu istimewa, selamat berjuang dan semoga kita ketemu kembali 23-26 Oktober nanti untuk Muktamar ke--13," ujar Lia
Lia menyampaikan, semua yang hadir adalah para pimpinan. Dalam sebuah keadaan kita bisa ada dalam dua posisi peran. Misalnya dalam keluarga, Ibu Persistri adalah istri dari suaminya dan ibu bagi anak-anaknya.
“Intinya, bagaimana pun kondisinya, kita mesti rela memimpin dan rela untuk dipimpin. Kita akan senantiasa dilihat dan dinilai, mari kita luruskan hati untuk ibadah”, kata Lia
Sebagaimana manusia biasa, menurut Lia, kita akan senantiasa dinilai oleh manusia lain dan ada beda penilaian, itu hal yang wajar. Namun yang terberat sesungguhnya ialah pertanggujawaban apa yang telah kita lakukanan, kelak di hadapan Allah.
Ketua Umum Persistri itu mengajak untuk bersama-sama mempersiapkan diri dalam mengikhtiarkan apa yang direncanakan dan mengikhlaskan hati dalam menjalani semuanya.
Ia menghimbau para pimpinan agar senantiasa legowo dalam menerima masukan dari para anggota.“Jangan baperan, berusahalah menenangkan hati, jangan takut dinilai. Sebab kita bukanlah sosok sempurna, tapi kita bisa saling menyempurnakan. Terbentuklah kekuatan kerjasama”, pungkas Lia. (HLH)