Edisi.co.id - Ratusan mahasiswa dari berbagai daerah ikuti pelatihan mitigasi bencana yang diselenggarakan lembaga sosial Rumah Pintar Yatim dan Dhuafa Al-ikhlas, jum'at(14/02) di Tamana Wisata Alam Perhutani Carita, Pandeglang Banten.
Total peserta pelatihan berjumlah 200 orang dari berbagai universitas di wilayah indonesia. Sulawesi, Lampung, Jakarta, Bekasi, Depok, dan Banten.
Kegiatan berlangsung selama 3 hari dan 2 malam, dimulai tanggal 14/02 sore dan akan ditutup tanggal 16/02 siang.
Ichsan Abdul Malik, selaku ketua pelaksana menyampaikan pelatihan mitigasi bencana ini dilandasi dengan marak nya bencana alam yang terjadi di Provinsi Banten.
"Kami melihat bahwa 2 tahun kebelakang, seringkali terjadi bencana, dari meletusnya anak krakatau, sampai banjir dan longsor". Katanya kepada aktualina.com
Dalam rangka menumbuhkan jiwa kepedulian, juga untuk membentuk potensi Sar Mahasiswa, Rumah Pintar Yatim dan Dhuafa Al-Ikhlas menyelenggarakan pelatihan mitigasi bencana yang berlangsung selama 3 hari 2 malam. Keterangan tersebut disampaikan ketua umum yayasan, Yusuf setiawan.
"Tujuan program ini tidak lain adalah untuk menumbuhkan jiwa kepedulian, dan juga agar bisa membentuk potensi Sar mahasiswa". Ujar yusuf.
"Kami bekerja sama dengan Grup 1 kopsus, BMKG, PMI kota Cilegon, BASARNAS provinsi Banten, dan BPBD Provinsi Banten". Tandasnya.(Ed)