Mendapatkan Apresiasi dari Pemerintah, Ketua Asperindo: Puji Syukur, Ini Suatu Pengakuan yang Luar Biasa Terhadap Kurir

photo author
- Selasa, 7 April 2020 | 12:22 WIB
IMG-20200407-WA0092
IMG-20200407-WA0092

 

Edisi.co.id - Pemerintah melalui juru bicara  Penanganan Virus Corona (Covid-19) Achmad Yurianto mengatakan, para petugas yang bertugas diluar rumah termasuk tenaga medis, aparat keamanan,  jasa tranportasi dan jasa kurir, baik rekan-rekan supir, ojek online maupun pengemudi angkutan umum mereka adalah mengangkat benner We Stay Here For You, Please Stay Home For Us atau Kami Bekerja Diluar untuk Anda, Tetaplah Dirumah, ini diungkapkan Yurianto dalam memberikan keterangan kepada awak media beberapa hari yang lalu. Atas dasar itulah pemerintah memberikan apresiasi kepada Asosiasi Perusahaan Jasa Pengiriman Ekspres, Pos, dan Logistik Indonesia (Asperindo).

Mohamad Feriadi, selaku Ketua Asperindo mengatakan, memanjatkan puji syukur karena menurut saya itu suatu pengakuan yang luar biasa dan sangat berarti sebagai komunitas Asperindo. Ini adalah suatu pengakuan dan apresiasi yang langsung disampaikan oleh Pemerintah terhadap kurir.

"Saya tentu berharap adanya pujian dan apresiasi seperti itu tentu harus dimaknai agar kita terus termotivasi berkerja lebih baik lagi, terutama pada saat kondisi pandemic Covid-19. Saya yakin saat ini masyarakt juga sangat membutuhkan bantuan dari teman-teman Asperindo. Kita berharap berharap biarkan kita yang bekerja sehingga masyarkat tetap tinggal dirumah." Kata Mohamad Feriadi, Selasa (7/4/2020).

Selanjutnya Feri menyampaikan, kita memberikan kewenangan kepada semua perusahaan yang ada dibawah naungan Asperindo untuk memperkerjakan para kurir tentunya dengan menjalankan sesuai dengan protokol, baik itu yang diarahkan oleh Pemerintah maupun oleh asosiasi. Kami memiliki protokol supaya memberikan suatu jaminan kepada kepada teman-teman yang ada dilapangan dan langsung berinteraksi ke masyarakat.

"Protokol sederhananya adalah selalu menjaga kesehatan, membersihkan tangan, menggunakan masker selalu membawa hand sanitizer dan tetap menjaga jarak ketika di kantor maupun ketika di lapangan. Hal ini di maksudkan supaya teman-teman di lapangan Insyaa Allah aman. Dan ini sudah menjadi SOP Asperindo." Imbuh Feriadi.

Menurutnya, karantina wilayah atau pembatasan wilayah itu sebetulnya lebih untuk membatasi pergerakan manusia, bukan untuk membatasi pergerakan barang. Dari awal juga sudah disampaikan oleh para pejabat seperti di kementerian, seperti Luhut mengatakan Logistik itu tidak boleh ada hambatan apalagi yang menyangkut dengan bahan pokok dan obat-obatan serta alat kesehatan lainnya yang saat ini memerlukan jasa kurir.

Saya memaknai bahwa logistik itu memiliki beberapa aspek, pertama aspek ekonomi,kedua aspek masyarakat dan ketiga aspek sosal. Dari aspek ekonomi selama ini yang kita bantu adalah masyarakat, UKM, industri kreatif dari sini faktor ekonominya besar sekali. Dan dari aspek sosial ini saya berpendapat berisiko buat Pemerintah, bayangkan kalua semakin banyak orang tidak bekerja, tidak bisa mendapatkan uang sementara meraka harus menafkahi keluarga dampak dari ini pengangguran akan timbul. Apalagi saat ini kita sedang menggalakan UKM, kalau  dari segi UKM ini mendapatkan hambatan dalam pengirman barang, artinya kedepan UKM akan mendapatkan kesulitan. Pengiriman itu tidak boleh ada hambatan sama sekali, logistik itu seharusnya bebas hambatan.

"Untuk para staf dan karyawan yang masih bekerja di tengah pandemi Covid-19 teruslah bekerja, jangan panik, mengikuti protokol atau SOP yang sudah diberikan perusahaan dan Pemerintah dan tentunya agar selalu berdoa, tetap waspada, tetap menjaga kesehatan. Dalam hal ini saya terus mendoakan agar teman-teman semua yang ada diluar sana selalu diberikan kesehatan dan selalu dalm lindungan Allah Swt." Ujar Feriadi

Sementara Yana Mulyana, Koordinator Wilayah (Korwil) Asperindo Sumatera I yang membawahi Asperindo Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Batam dan Kepulauan Riau, menyampaikan bahwa pelaku usaha yang bergabung di Asperindo tetap beroperasi melakukan penjemputan (pick up) dan pengantaran (delivery) sesuai dengan standar regulasi pemerintah dan perusahaan masing-masing.

"Setiap kurir yang bertugas dilapangan dibekali hand sanitizer dan memakai masker standar. Bahkan bagi customer go show (yang datang ke counter) anggota Asperindo menyiapkan alat pendektesi suhu badan dan menyiapkan sabun atau hand sanitizer untuk masyarakat yang akan melakukan pengiriman." Tutup Yana.

Reporter: Henry Lukmanul Hakim
Editor: Ilham Dharmawan.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Takut Air Meluap Lagi, Outlet Situ 7 Muara Dibersihkan

Minggu, 21 Desember 2025 | 17:30 WIB
X