Edisi.co.id - Usaha H. Suherman Tuanku Rajo Disambah,ST, yang akrab disapa Suherman TRD itu, untuk berbuat demi kampung halamannya (Sumatera Barat) di jalur politik, tinggal selangkah lagi. Selain gigih, Ia memang terkenal tidak mudah patah arang (putus asa).
Pesta demokrasi di Sumatera Barat, menyisakan waktu tidak begitu panjang. Sebab, Komisi Pemilihan Umum (KPU) akan menunggu, siapa saja yang sudah berpasangan dan membawa perahunya (partai), yang akan mengantarkan mereka di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sumatera Barat (Sumbar), Tanggal 9 Desember 2020 mendatang.
Kendati pindah dari Partai PKB ke Partai Golkar, tidak lantas kemudian, membuat Suherman TRD bisa menghindar dari PKB begitu saja. Saat ini, tiba – tiba terbentuk ‘Poros Baru’, yakni koalisi Partai Golkar, PKB, Partai Nasdem dan PDI Perjuangan di Sumatera Barat.
Jika memang ‘Poros Baru’ itu solid, maka satu pasangan akan lewat dan bisa mendaftarkan diri sesuai syarat ke KPU Sumbar, walaupun pun jumlah kursi mereka berlebih dari standar yang ditetapkan.
Suherman tidak ingin melewati kesempatan itu begitu saja. Ia pun berupaya menggali berbagai potensi, termasuk rencana berpasangan dengan H. Gusmal,SE,MM, Bupati Kabupaten Solok aktif saat ini.
“Alhamdulillah deal. Kami (Dia dengan Gusmal) akan deklarasi dalam waktu dekat ini dan akan mendaftar ke Poros Baru. Pertemuannya baru selesai, Selasa (04/08/2020), sekira pukul 22.30 WIB,” ungkap Suherman TRD dikutip dari persadapost.com.
“In Syaa Allah kita akan maju (Pilgub Sumbar) dan akan mendaftar bersama,” imbuh Suherman TRD, pengusaha kontruksi yang terbilang sukses di Bekasi itu.
Ketika ditanya siapa Bakal Calon (Balon) BA 1 (Gubernur Sumbar) antara dirinya atau Gusmal, Suherman TRD menjawab, “Gusmal BA 1”. (Hlh)