Edisi.co.id - Kondisi ekonomi yang tidak menentu membuat banyak orang sulit terhindar dari utang.
Meski sudah berusaha mengatur pengeluaran, tetap ada kalanya kebutuhan mendesak memaksa seseorang memanfaatkan fasilitas pembiayaan.
Seperti diketahui, ada banyak lembaga keuangan seperti bank BRI, BCA, CIMB Niaga, Mandiri hingga BCA yang menyediakan fasilitas pembiayaan.
Oleh karena itu, mengelola utang secara efektif menjadi kunci penting agar tidak terjerat beban finansial berkepanjangan.
Mengelola utang dengan baik memberikan sejumlah manfaat nyata.
Pertama, membantu menjaga skor kredit tetap sehat sehingga mempermudah pengajuan pinjaman di masa depan.
Kedua, mencegah tumpukan utang yang dapat membebani keuangan bulanan.
Ketiga, mengurangi risiko stres akibat tekanan finansial yang berlebihan.
Selain itu, kebiasaan mengelola utang juga mengasah kemampuan menabung serta meningkatkan literasi keuangan karena seseorang akan lebih terlatih dalam memantau alur keluar-masuk uang.
Ada beberapa langkah praktis yang bisa diterapkan untuk mengelola utang.
Langkah awal adalah membuat daftar lengkap utang yang dimiliki, termasuk jumlah pinjaman, bunga, dan jangka waktu pembayaran.
Setelah itu, penting untuk menentukan prioritas pembayaran, dimulai dari utang dengan bunga tertinggi.
Selanjutnya, membuat anggaran khusus untuk cicilan setiap bulan dapat membantu memastikan utang tetap terkontrol.
Artikel Terkait
Emas vs Bitcoin, Banding-banding Safe Haven di Era Digital: Mana yang Lebih Unggul?
Pemblokiran Rekening Dormant Efektif Tekan Judol hingga 70 Persen, PPATK Sudah Aktifkan Lagi 30 Juta Rekening
Menguak Utang BLBI BCA ke Negara: Saham Dijual Rp10 Triliun, RI Tanggung Rugi Rp78 Triliun
Saat Pajak Rakyat Makin Berat, Ekonom Senior Minta Pemerintah Bongkar Skandal BLBI dan Stop Subsidi Rekap BCA dari APBN
Transaksi QRIS Antarnegara Capai Rp1,66 Triliun hingga Juni 2025, Penggunaan di Sektor Wisata Indonesia Turut Meningkat