Edisi.co.id - Cantik, cerdas dan tangguh. Demikain predikat yang layak disandangkan pada Endang, ibu sekaligus orangtua tuggal dari ketiga anaknya. Dengan semangat kerja yang tinggi, dia berhasil mengembangkan usaha pembuatan kue hingga dikenal oleh khalayak di kota Pontianak.
Demi untuk memberikan kehidupan yang layak bagi ketiga anaknya, Endang berpikir dan bekerja keras merintis usaha dari bawah. Menempati rumahnya yang sederhana, Endang rutin bangun jam 03:00 untuk menyiapkan kue-kue yang harus dititipkan ke warung warung sebelum jam 05:00. Pada siangnya, dia harus datang lagi ke warung-warung itu untuk mengambil hasil penjualan, berapapun yang laku. Endang juga aktif menawarkan kue buatannya ke perusahaan-perusahaan yang ada di daerah itu.
Baca Juga: Suprapti : Kostum Gandrung Menunjang Kesenian dan Pariwisata
Kerja kerasnya tak sia-sia dimana perkembangan usahanya terus meningkat. Lebih lagi setelah dia bergabung dengan kelompok PNM Mekaar Cabang Pontianak, dimana dia mendapat dukungan permodalan, pembinaan dan motivasi usaha pada setiap pertemuan mingguan. Selain itu, dia juga mempromosikan produknya kepada anggota yang lain sehingga kue buatannya semakin dikenal.
Endang masih ingat saat awal mengembangkan usahanya. Berulangkali dia menawarkan kuenya ke berbagai perusahaan, namun berulangkali pula dia menerima penolakan. "Prinsip saya, ya seperti makan dadar gulung. Meski di awal terasa hambar, terus saja dinikmati sampai menemukan kelezatan. Begitu pula dalam berwirausaha, tidak boleh berhenti meski belum ada kemajuan. Kita harus tetap optimis, jangan menyerah, hingga menemukan emas impian yang kita cita citakan", ujarnya.
Endang sudah menemukan titik emas itu. Kue buatannya sudah menjadi orderan tetap salah satu hotel berbintang di Pontianak. Sebuah BUMN di daerah itu juga mejadi pelanggan tetapnya. "Semuanya pasti bisa asalkan ada niat dan semangat untuk mencoba. Jangan takut gagal karena kegagalan adalah awal dari kesuksesan", tegasnya dengan penuh semangat. (AAJ/Jihan Fadilah Z).
Sumber : Buku PNM ( Menggali Potensi, Manggapai Mimpi)
Artikel Terkait
Makanan Khas Italia Selain Pizza yang Populer di Indonesia
Pertamina Cabut Izin Usaha Pangkalan Elpiji di Kota Palangkaraya Kalimantan Tengah
Sistem Bayar Tol Nirsentuh akan diterapkan Tahun Ini
Kisah Inspiratif Wastini, Pedagang Kerupuk Pareredan Yang Banting Tulang Agar Anak Bisa Kuliah