Edisi.co.id - Harga minyak jatuh lebih dari US$2 dalam perdagangan (Rabu pagi WIB). Harga minyak turun akibat kekhawatiran tentang permintaan bahan bakar di China dan kegelisahan hasil pemilihan paruh waktu AS.
Rabu kemarin, harga minyak mentah berjangka Brent untuk pengiriman Januari turun US$2,56 atau 2,6 persen ke level US$95,36 per barel.
Baca Juga: RedVelvet Rilis Teaser Pertama, Siap Comeback Akhir November
Saham-saham AS juga berputar-putar karena pelaku pasar menunggu untuk melihat apakah Capitol Hill akan mengalami pergeseran kekuatan.
Sebelumnya kedua harga acuan sempat berada di level tertinggi sejak Agustus di tengah kabar bahwa China berencana keluar dari pembatasan ketat covid-19.
Pelaku pasar juga khawatir inflasi yang tinggi dan kenaikan suku bunga dapat memicu resesi global.(Dev)
Artikel Terkait
Rumor Pernikahan Luhan eks Exo Dibantah
Ahli Bedah Korea Selatan Sarankan Jisoo BLACKPINK Lakukan Operasi Akibat Benjolan di Leher
Pinkan Mambo Mengaku Tengah didekati Oleh Artis terkenal Berinisial G
Disdik Depok Serahkan Hadiah kepada Pemenang Lomba Siswa Berkebutuhan Khusus Tingkat SD Tahun 2022