Edisi.co.id - Pembangunan jalan terus dilakukan sebagai bagian dari program TNI Manunggal Building Aville (TMMD) ke-115 di Kabupaten Bogor.
Kali ini, pembangunan jalan sepanjang 1,7 kilometer yang menghubungkan Kecamatan Cigudeg dan Kecamata Rumpin sudah memasuki tahap manual stone dan pengerasan jalan.
Baca Juga: Kuliner Legendaris di Sekitar Alun-Alun Jogja
" Hari ini pengerjaan jalan memasuki tahap pemasangan bronjong guna mencegah terjadinya longsor pada sisi kanan maupun kiri jalan yang sedang di kerjakan," kata Komandan Kodim (Dandim) 0621 Kabupaten Bogor Lekol Kav Gan Gan Rusgandara
Gan gan mengatakan, banyak kendala yang dihadapi tim baik dari faktor alam maupun faktor lain seperti kondisi jalan. Akibatnya, jalan lokasi konstruksi cukup menanjak dan kecelakaan dapat terjadi saat mengangkut bahan bangunan.
" Belum lagi saat ini curah hujan yang cukup tinggi melanda Bogor, sehingga cukup menyulitkan bagi kami untuk menuju ke lokasi," ungkapnya.
Pada hari ketujuh pelaksanaan TMMD, anggota Kodim 0621 Provinsi Bogor dan warga sekitar juga melakukan perbaikan rumah Pak Partha (46) yang sudah tidak layak huni di Desa Sijantul. Progressnya sudah mencapai 20%, begitu juga dengan pengecatan tempat ibadah Masjid Jami Attaqwa.
" Sehingga tempat ibadah tersebut terlihat lebih indah dan nyaman pada saat digunakan oleh masyarakat sekitar," tutupnya.
Korem 061/Suryakecanna memulai pembangunan jalan di bawah program TMMD dengan Kodim 0621 Kabupaten Bogor dan Pemerintah Kabupaten Bogor.
Jalan yang akan dibangun sepanjang 1,7 kilometer dan lebar 10 meter ini akan selesai dalam waktu satu bulan.
Jalan tersebut akan menghubungkan Desa Bayuasi, Kecamatan Cigudeg dan Desa Rabak, Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor.
Selain membangun infrastruktur jalan, TMMD ini juga akan memberikan pelayanan sosial kepada masyarakat. Renovasi rumah, pengobatan gratis, renovasi masjid, pembuatan pos kamling, dll.