olahraga

540 Atlet Ikuti Kejuaraan Panahan, Ketua Perpani Tangsel Gunung Kartiko Sebut Tangerang Selatan Open Archery Championship 2024 Terbesar di Tangsel

Jumat, 20 Desember 2024 | 14:01 WIB
Ketua Persatuan Panahan Indonesia (Perpani) Tangerang Selatan (Tangsel) Gunung Kartiko - Foto: Henri Lukmanul Hakim

Edisi.co.id, BSD City - Ketua Persatuan Panahan Indonesia (Perpani) Tangerang Selatan (Tangsel) Gunung Kartiko, menyebutkan, kejuaraan Tangerang Selatan Open Archery Championship 2024 (TOAC24) merupakan ajang terbesar yang pernah diselenggarakan di Tangsel. Pasalnya, TOAC24, diikuti oleh 540 atlet dari beberapa club archery dan sekolah yang berada di Tangsel. Dalam ajang ini, panitia juga menyiapkan 40 bantalan busur panah

“Selain atlet lokal, kejuaraan ini diikuti juga oleh beberapa altet dari negara tetangga Malaysia,” kata Gunung kepada awak media disela-sela pembukaan TOAC24 di Kavling Komersial Sinar Mas Land, BSD City, Tangerang Selatan, Jumat (20/12/2024).

Gunung menegaskan, ajang ini sebagai tolok ukur bagi Pengurus Perpani Tangsel dalam mengembangkan olahraga ini di tingkat daerah maupun nasional bahkan internasional.

Baca Juga: Jelang Timnas vs Filipina di ASEAN Cup. Pengamat: Dukungan ke STY Tinggal 60 Persen

“Kejuaraan ini tidak hanya menjadi ajang prestasi, tetapi juga sebagai platform untuk mengukur perkembangan olahraga panahan di Tangsel,” paparnya.

Dihadapan Kadispora Tangsel, Mursinah dan Ketua Koni Tangsel, Letkol (Purn) TNI Hamka Handaru, Gunung Kartiko sangat bersyukur dan sangat bahagia.

“Karena, dari 540 atlet yang turut serta pada kejuaran ini, 70 persen atlet berasal dari club dan sekolah archery yang ada di Tangsel,” ungkap dia.

Menurutnya, hasilnya in syaAllah akan lahir lebih banyak lagi atlet-atlet panahan muda profesional di Tangsel.

Baca Juga: Temuan Kejati Soal Kasus Korupsi Dinas Kebudayaan Pemprov DKI Jakarta : Kadis Dinonaktifkan hingga Dugaan Uang Korupsi Senialai Rp 150 Miliar

Ia menjelaskan, tujuan utama dari ajang ini, mencari atlet berbakat dan untuk menjaring atlet-atlet yang berpotensi dan memiliki semangat juang dan jiwa sportivitas yang baik.

“Selian itu, kejuaraan ini juga dapat menjadi sarana untuk membimbing mental dan keterampilan teknis para atlet-atlet muda, memberikan peluang bagi atlet muda untuk berlatih dalam suasana kompetitif yang menantang serta mengembangkan kemampuan atlet dalam menghadapi pertandingan yang lebih besar.

“Dan mendorong lebih banyak generasi muda untuk tertarik menekuni dan mencintai olahraga panahan,” ujar Gunung.

Baca Juga: Karier Politik Jokowi Bersama PDIP, dari Wali Kota yang Rajin Blusukan hingga Hubungan Retak Gegara Dukung Gibran Sang Putra Sulungnya

Kedepan, jelas Gunung, Panahan Tangsel tetap mendapatkan banyak medali di Popda dan Porprov yang akan datang, bahkan bisa Tangsel menjadi juara umum kembali.

Halaman:

Tags

Terkini