olahraga

Inilah Alasan Real Madrid Kalah Dari RB Leipzig 2-3 di Liga Champion 2022/2023

Rabu, 26 Oktober 2022 | 12:35 WIB

Edisi.co.id - Langkah Real Madrid akhirnya terhenti di tangan RB Leipzig. Siapa sangka, Madrid harus bertekuk lutut 2-3 di Red Bull Arena, Rabu 26 Oktober 2022 dini hari WIB, dengan penampilan yang juga buruk.

Kekalahan di pekan ke-5 Grup F Liga Champions 2022/2023 itu menjadi kekalahan pertama Madrid di musim ini. Padahal sebelumnya, Madrid begitu kompak bahkan bisa menangani Barcelona dalam partai El Clasico dengan meyakinkan.

Setidaknya kekalahan ini menampakan kelemahan Madrid yang harus segera diperbaiki. Manajer Carlo Ancelotti pasti sadar betul soal itu.

Sebab, eksperimennya di posisi bek kiri malah gagal total. Kehilangan pemain utama juga membuat sistem permainan Madrid sama sekali tidak berkembang.

Baca Juga: Menjadi Turnamen Terakhir Luka Modric Bersama Timnas Kroasia di Piala Dunia 2022

Eksperimen Bek Kiri Gagal Total

Penggemar Real Madrid dibuat bertanya-tanya siapa yang menghuni posisi bek kiri saat ada nama Nacho Fernandez dan Antonio Rudiger turun bersamaan. Di pertandingan, Rudiger terlihat bermain di posisi bek kiri.

Namun, Rudiger kesulitan menghadapi serangan agresif dari bek kanan Leipzig, Mohamed Siakam. Alhasil, Rudiger dikembalikan ke posisi bek tengah dan Nacho yang mengawal sisi kiri pertahanan Madrid.

Hasilnya sama saja. Nacho pun tidak bisa berbuat banyak di sana. Ia kesulitan menghentikan Siakam yang terus mengandalkan kecepatannya menerobos masuk pertahanan Madrid.

Lini Tengah Belum Siap

Aurelien Tchouameni sempat dipuji berkat penampilannya yang impresif menggantikan peran Casemiro di lini tengah Madrid. Tapi bisa jadi penampilannya impresif karena masih ada gelandang senior semacam Toni Kroos dan Luka Modric di tengah?

Pasalnya, di laga ini hanya Kroos yang dimainkan. Modric absen lantaran bermasalah dengan kondisi fisiknya. Penggantinya adalah Eduardo Camavinga.

Kombinasi trio ini terbilang tidak jalan. Tchouameni yang impresif itu tampak biasa-biasa saja atau bahkan bermain di bawah standar saat hanya ada satu pemain senior yang membantunya menjaga lini tengah.

Tags

Terkini