Edisi.co.id - Mobil matic kini semakin diminati karena kenyamanan dan kemudahannya. Pengemudi tidak perlu repot memindahkan gigi atau menginjak kopling, cukup fokus pada kemudi dan pedal gas.
Kendati demikian, banyak pengemudi yang menilai mobil matic lebih boros bahan bakar dibanding mobil manual.
Padahal, boros atau hematnya konsumsi BBM pada mobil matic sangat dipengaruhi cara penggunaan dan perawatannya. Jika digunakan dengan benar, mobil matic bisa tetap efisien dan tidak membuat kantong bolong.
Baca Juga: Kemendikdasmen Gandeng 76 Mitra Strategi Bangun Fondasi PAUD dari Sarpras sampai Riset
Menghemat bahan bakar tidak hanya mengurangi biaya harian, tetapi juga membantu mengurangi emisi gas buang. Dengan begitu, kualitas udara tetap terjaga dan dampak negatif terhadap lingkungan dapat diminimalkan.
Lantas, bagaimana rahasia di balik penggunaan mobil matic yang dapat bikin awet tangki bensinnya? Berikut ulasannya:
1. Pilih Mobil dengan Transmisi Modern
Salah satu langkah awal yang penting adalah memilih mobil matic dengan teknologi hemat BBM. Mobil keluaran terbaru biasanya sudah dibekali sistem transmisi modern seperti CVT atau fitur tambahan seperti start-stop otomatis yang mematikan mesin saat berhenti.
Selain teknologi, berat kendaraan juga mempengaruhi efisiensi bahan bakar. Mobil matic umumnya lebih berat dibanding manual karena komponen tambahan pada transmisinya.
Semakin berat mobil, semakin besar tenaga yang dibutuhkan mesin, dan ini otomatis membuat konsumsi BBM meningkat.
2. Perhatikan Gaya Mengemudi
Faktor lain yang tak kalah penting adalah gaya mengemudi. Mengemudi dengan agresif, sering menginjak gas dalam-dalam, atau mengerem mendadak akan membuat konsumsi BBM melonjak.
Sebaliknya, mengemudi dengan halus dan stabil dinilai sebagian pakar, dapat membantu menghemat bahan bakar.
3. Pahami Cara Kerja Transmisi Matic