Target Tafaqquh Fiddin, Ketua Bidang Tarbiyah PERSIS: Semua Ilmu Agama Dipertandingkan pada Olimpiade Santri PERSIS de Indonesia

photo author
- Minggu, 25 Agustus 2024 | 09:36 WIB
Ketua Bidang Tarbiyah Pimpinan Pusat Persatuan Islam (PERSIS), Ustaz Dr. Tiar Anwar Bachtiar - Foto: Henri Lukmanul Hakim
Ketua Bidang Tarbiyah Pimpinan Pusat Persatuan Islam (PERSIS), Ustaz Dr. Tiar Anwar Bachtiar - Foto: Henri Lukmanul Hakim

Edisi.co.id, Bandung - Kabupatan Bandung, persis.or.id - Ketua Bidang Tarbiyah Pimpinan Pusat Persatuan Islam (PERSIS), Ustaz Dr. Tiar Anwar Bachtiar menyampaikan, Olimpiade Santri Persatuan Islam (OSPI) ini sebagai Tahadus Binni’mah atas raihan Pesantren Persatuan Islam (PERSIS).

Ia menambahkan, sebenarnya, tujuan utama dari OSPI bukan ingin mempertandingkan anak-anak kita. Akan tetapi, kami ingin memperlihatkan bahwa ternyata anak didik yang kita siapkan itu bisa mencapai target utama Pendidikan PERSIS.

“Yaitu Tafaqquh Fiddin. Makanya yang dipertandingkan di sini adalah ilmu agama semua,” kata Ustaz Dr. Tiar kepada persis.or.id, disela-sela pembukaan OSPI di Ciganitri, Jumat (23/8/2024).

Baca Juga: Ketua KPU RI: Draf final PKPU soal pilkada sudah Akomodir , putusan MK ini isinya

Selain itu, lanjut Ustaz Dr. Tiar, OSPI ini akan menjadi salah satu ukuran keberhasilan pendidikan kita. Hal ini selaras dengan penyelenggaraan UAP setiap tahunnya di Pesantren Persatuan Islam (PERSIS), yang diselenggarakan oleh PP PERSIS untuk memantau kualitas Pendidikan PERSIS.

Ia menyampaikan, penyempurnaan kurikulum pendidikan khas Persatuan Islam sudah rampung, dan akan berupaya untuk diterapkan pada tahun ajaran 2025.

”Insyaa Allah mulai tahun 2025 akan diterapkan secara bertahap,” ujar dia.

Baca Juga: Polda Metro Bantah Halangi YLBHI Dampingi Pendemo Revisi UU Pilkada yang Tertangkap

Pihaknya, juga sudah berhasil menguji kajian kurikulum. Kedepan, akan terus diperbaiki dan disempurnakan esensi Pendidikan Persatuan Islam.

“Mudah-mudahan OSPI ini menjadi awal kebangkitan Pesantren-Pesantren PERSIS,” tegasnya.

Ustaz Dr. Tiar juga mengapresiasi kehadiran peserta dari Pesantren PERSIS se-Indonesia, salah satunya adalah dari OKU, Sumatera Selatan, kemudian dari Bangil, sebagai Pesantren nomor 2 setelah Pajagalan Bandung.

Baca Juga: Kapolri dan Ketua Bhayangkari Sapa Dua Anak Pemenang Lomba Setapak Perubahan

”Untuk pertama kali, Pesantren PERSIS dari luar Jawa bisa menghadiri dan memeriahkan acara ini, yaitu dari OKU Sumatera Selatan, yang baru saja dua tahun mendirikan Pesantren, dan sekarang hadir di sini” ucapnya.

Kemudian, ia juga mengapresiasi Pesantren PERSIS di mana pun berada yang telah memberikan Pendidikan yang terbaik buat masyarakat.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Henri Lukmanul Hakim

Sumber: Persis.or.id

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Takut Air Meluap Lagi, Outlet Situ 7 Muara Dibersihkan

Minggu, 21 Desember 2025 | 17:30 WIB
X