Setelah Dikunjungi Mendikdasmen, SMP PCI Diundang Diskusi Kelompok Terpumpun Pembelajaran Sistem Pemrograman dan Kecerdasan Buatan

photo author
- Jumat, 6 Desember 2024 | 22:44 WIB
delegasi SMP Prima Cendekia Islami yang juga merupakan guru TIK, Sofhia Nabilah, S.Pd - Foto: Istimewa
delegasi SMP Prima Cendekia Islami yang juga merupakan guru TIK, Sofhia Nabilah, S.Pd - Foto: Istimewa



Edisi.co.id, Jakarta - Kehadiran Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Prof. Abdul Mu'ti dan Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Prof. Atip Latipulhayat saat meninjau pelaksanaan Kegiatan Belajar Mengajar Coding di SMP SMP Prima Cendekia Islami (SMP PCI), pada Rabu 20 November 2024 membawa berkah tersendiri.

Presentasi pembelajaran coding oleh para siswa SMP PCI didampingi guru informatika, Sofhia Nabilah, S.Pd mengesankan pak menteri. Dari presentasi itu, Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar  dan Pendidikan Menengah, Direktorat Sekolah Menengah Atas Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah mengundang Ibu Sofhia untuk mengikuti Diskusi Kelompok Terpumpun Pembelajaran Sistem Pemrograman dan Kecerdasan Buatan pada Jenjang SMP dan SMA.

Kegiatan diskusi itu berlangsung sejak Kamis hingga Sabtu, 5-7 Desember 2024 bertempat di Holiday Inn and Suites, Jl. Gajah Mada Jakarta Pusat.

Baca Juga: Komitmen Kemendikdasmen di NTT: Pendidikan Berkualitas untuk Semua

Kegiatan itu dibuka oleh Staf Khusus Mendikdasmen Bidang Transformasi Digital dan Artificial intelligence (AI) Dr. Muhammad Muchklas Rowi, S.F., S.H., M.M. Kegiatan ini sebagai tindaklanjut peningkatan program digitalisasi dan sistem pemrograman dan kecerdasan buatan yang telah dilakukan di beberapa sekolah.

SMP Prima Cendekia Islami yang berasal dari Kabupaten Bandung beserta 17 sekolah lainnya dari jenjang SMP dan SMA dari tiga provinsi yaitu DKI Jakarta, Banten, dan Jawa Barat, diundang untuk menghadiri diskusi terpumpun itu.

Kepala SMP Prima Cendekia Islami, Beny Saputro, S.Pd., M.Pd. menyambut gembira diikusertakannya SMP PCI dalam kegiatan ini.

Baca Juga: Prabowo Minta Pejabat Hemat Biaya Perjalanan Dinas: Bisa untuk Perbaiki Sekolah hingga Makan Bergizi Gratis

”Alhamdulillah, ini merupakan kebanggaan dan penghargaan bagi sekolah kami setelah sebelumnya dikunjungi langsung oleh Menteri dan Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah. Kali ini kami dapat terlibat dalam kegiatan ini, mengingat tidak banyak sekolah yang diundang dalam kegiatan ini,” ungkap Beni.

Selanjutnya kata Beny, sebagai sekolah yang mengusung visi digital dan qurani, tentu ini merupakan peluang yang sangat berharga bagi sekolah.

“Karena adanya keselarasan dengan pihak kementerian mengenai arah penyelenggaraan Pendidikan,” ucap dia.

Baca Juga: Serupa Namun Tak Sama, Intip Fenomena Dukungan Masyarakat ke Agus Salim dan Penjual Es Teh yang Diolok Gus Miftah!

Sementara itu, delegasi SMP Prima Cendekia Islami yang juga merupakan guru TIK, Sofhia Nabilah, S.Pd. menyambut antusias kegiatan ini. Menurutnya, ini merupakan peluang dan kesempatan berharga bagi dirinya dan juga sekolah untuk dapat duduk bersama berdiskusi merancang dan mempersipakan pembelajaran coding ini. Kedepan agar lebih terstukrur, sistematik dan tujuan yang jelas. 

“Materi kegiatan diisi oleh penyampaian arah kebijakan kementerian terkait coding dan AI, relevansi pembelajaran coding bagi siswa SMP dan SMA, cara mengajarkan coding pada siswa SMP dan SMA, serta perencanaan dan penerapan pembelajaran coding dan AI di SMP dan SMA,” ungkapnya. 

Sebagai tenaga pendidik yang nantinya bertugas langsung menyampaikan pembelajaran coding dan Artificial Intelligence di sekolah.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Henri Lukmanul Hakim

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Takut Air Meluap Lagi, Outlet Situ 7 Muara Dibersihkan

Minggu, 21 Desember 2025 | 17:30 WIB
X