Meski demikian, keberhasilan modifikasi cuaca sangat bergantung pada kondisi awan di atmosfer.
Perhitungan yang tepat diperlukan untuk memastikan modifikasi cuaca dapat berjalan dengan efektif.
Jika kondisi awan mendukung, hujan buatan bisa turun dalam waktu sekitar 30 menit setelah penyemaian.
"Hujan buatan ini juga dapat membantu mengurangi polusi udara," tambah Edvin.
Tetesan air hujan dapat meluruhkan partikel polutan yang ada di atmosfer.
Meskipun hujan alami lebih efektif dalam membersihkan udara, di tengah musim kemarau, hujan buatan menjadi alternatif yang dapat membantu mengurangi tingkat polusi di Jabodetabek.
"Hujan buatan bisa dilakukan berkali-kali, tergantung dari situasi meteorologisnya. Diperlukan kerja sama dengan BMKG serta perhitungan yang tepat," tutupnya.***
Artikel Terkait
Doktif Jawab Nyinyiran Bopeng di Wajahnya karena Rawat Pasien COVID-19, Begini Alur Penyebabnya
Song Hye-kyo Jadi Biarawati yang Beda dari Biasanya, Pantang Menyerah Lawan Roh Jahat, Begini Review dan Spoiler Film Dark Nuns
DPR RI Minta Batasan yang Jelas Terkait Rencana Pembatasan Penggunaan Media Sosial untuk Anak
Meski Bukan Kebijakan Menteri, Mendikdasmen Akui Tidur Siang di Sekolah Adalah Hal yang Baik
Kemlu dan KBRI Kuala Lumpur Desak Otoritas Malaysia Lakukan Investigasi Penuh Terkait Penembakan 5 WNI di Selangor