Effendi pun mengaku ingin mengeluhkan kepada sang Menteri ESDM karena sangat membutuhkan gas untuk memasak di rumahnya.
"Pada dasarnya prinsip seorang manusia itu butuh kehidupan dan ketenangan. Pada saat itu, semua masyarakat ingin mencari Gas Melon, gas ini salah satu alat untuk masak," terang Effendi.
"Kalau gas tidak ada, walaupun beras ada, tidak bisa masak juga. Walaupun harga semurah apapun, kalau gasnya tidak ada, tetap tidak bisa masak," tambahnya.
2. Harus Memberikan Fotokopi KTP demi Dapat Gas Melon
Effendi menuturkan detik-detik saat dirinya mengetahui informasi ketersediaan Gas Melon di daerah rumahnya.
"Malam hari, saya mendapatkan info ada ketersediaan gas, saya buru-buru mengambil 2 tabung gas," tuturnya.
Kemudian, warga asal Banten itu mendatangi agen resmi atau pangkalan Gas Melon yang memberikan fotokopi Kartu Tanda Penduduk (KTP).
"Saya datangi agen resmi, pangkalan, dengan syarat harus memberikan fotokopi KTP," sebut Effendi.
"Kondisi malam hari, sedang hujan. Dari mana saya harus mendapatkan fotokopi KTP. Saya harus cari dulu malam itu. Akhirnya saya dapat fotokopi, bisa dapat gas. Itu syarat yang rumit hanya demi mendapatkan Gas Melon untuk masak," terangnya.
3. Berani Sampaikan Protes ke Menteri ESDM
Dalam kesempatan yang sama, Effendi menceritakan kronologi dirinya melakukan protes kepada Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia.
Effendi menyebut pada keesokan harinya setelah dirinya dapat Gas Melon dari pangkalan resmi, warga asal Banten itu bertekad menemui Menteri Bahlil.
"Keesokan harinya, saya mendapatkan telepon dari teman. 'Pak Efendi hari ini datang menteri' di Tangerang Kota, saya jawab siap bertemu menteri (Bahlil)," ucapnya.
Kemudian, Effendi mengaku sengaja menarik perhatian warga sekitar untuk memberinya jalan agar dapat mendekat ke sang Menteri ESDM itu.
"Saat sampai di lokasi, saya langsung banting motor, agar menarik perhatian warga sekitar untuk membantu saya berada di dekat menteri," tutur Effendi.
Artikel Terkait
Hotman Paris Santai Ditantang Pengacara Razman Arif, Langsung Colek Wakil Menteri untuk Beri Keterangan
Komdigi Berencana Beri Batasan Penggunaan Media Sosial untuk Anak, Ini Usulan Usianya
Menteri PU Benarkan Tidak Ada Anggaran untuk Pembangunan IKN, Bagaimana Nasibnya?
Sisi Lain Momen Pertemuan Instruktur Wasit Yoshimi Ogawa dengan Kluivert cs, Ada Alasan Penting Bangun Sepak Bola Tanah Air Butuh Kesabaran
Pemain Timnas Indonesia Sandy Walsh Tuai Sorotan usai Dirumorkan akan Bela Klub Liga Jepang, Begini Kata Jurnalis Belgia hingga Agennya