Edisi.co.id - Perceraian Baim Wong dan Paula Verhoeven tidak hanya berkaitan dengan hubungan pribadi mereka, tetapi juga menyangkut hak asuh anak.
Dalam sidang pemeriksaan setempat yang digelar pada Jumat 21 Maret 2025 lalu, majelis hakim Pengadilan Agama Jakarta Selatan mendatangi rumah mereka untuk melakukan pemeriksaan.
Paula turut hadir dalam pemeriksaan di rumah Baim. Selama proses perceraian, anak-anak mereka, tinggal bersama Baim.
Baca Juga: Terdepan Dukung UMKM, BRI Raih Penghargaan Internasional Best SME Bank in Indonesia
Momen ini menjadi kesempatan bagi Paula untuk bertemu dengan anak-anaknya.
Saat Paula tiba di rumah Baim, kedua putranya langsung mendekatinya dan meminta cokelat yang ia bawa.
Di momen tersebut, Baim tidak menghalangi interaksi mereka. Ia bahkan meminta anak-anak untuk memberikan salam kepada ibunya.
Sebelum pergi, Paula memberikan pelukan dan kecupan untuk kedua putranya.
Di sisi lain, Baim menanggapi situasi ini dengan menekankan bahwa hal paling penting dalam perceraian ini adalah kesejahteraan anak-anak.
"Bukan masalah hak asuh sebenernya ini masalah yang terbaik buat anak," ujar Baim dikutip pada Sabtu, 22 Maret 2025.
Menurutnya, anak-anak harus tetap mendapatkan kasih sayang dari kedua orangtua.
Oleh karena itu, ia selalu terbuka untuk diskusi dengan Paula terkait cara terbaik dalam mengasuh anak.
"Saya itu cuma sesimpel itu sebenarnya. Akhirnya kuncinya cuma bonding aja orangtua sama anak sampai benar-benar ini mau. Tiap hari juga enggak apa-apa," jelasnya.
Baim membantah anggapan bahwa ia melarang Paula bertemu anak-anak mereka.
Artikel Terkait
Kepala BGN Singgung PSSI ‘Sulit Menang’ karena Gizi Makanannya Kurang: Main 90 Menit Berat, Gizinya Tidak Bagus
Prabowo Beberkan Curhatan Orang Tua Siswa yang Berharap pada MBG Saat Rapat Kabinet: Saya Bilang Mohon Bersabar
Ifan Seventeen Ungkap Tak Ingin Ada Drama Lagi Soal Pengangkatan Dirinya Jadi Dirut PFN, Janji Bakal Beri Update Positif
Ifan Seventeen Bongkar Kondisi Finansial PFN yang Berdarah-darah, Ada Banyak Hutang Puluhan Miliar Termasuk Gaji hingga THR Pegawai yang Masih Nunggak
Ifan Seventeen Sebut Tak Ada Jatah APBN untuk PFN, Banyak Ruangan Gedung Disewa Berbagai Acara Sebagai Sumber Pemasukan