Edisi.co.id - Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan, memastikan seluruh regulasi terkait Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih telah selesai disusun.
Kepastian ini ia sampaikan usai rapat konsolidasi Satgas Nasional Kopdes Merah Putih bersama sejumlah kementerian terkait di Jakarta.
"Seluruh aturan, termasuk Peraturan Menteri Keuangan sudah selesai. Aturan turunannya hari ini selesai," ujar Zulkifli Hasan dalam konferensi pers di kantor Kemenko Pangan, Rabu 20 Agustus 2025.
Selain aturan teknis keuangan, ia menjelaskan bahwa model bisnis Kopdes Merah Putih juga sudah dirampungkan.
Hal ini dibarengi dengan penyelesaian regulasi di Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal.
Dari sisi sumber daya manusia, pemerintah menyiapkan sistem kerja dan pelatihan bagi petugas Kopdes.
Zulhas menyebut Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) turut mengatur teknis penempatan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
"Dari PPPK, dua atau tiga orang per koperasi, tentu dari kabupaten/kota nanti ditempatkan di yang terdekat," katanya.
Untuk memastikan kelancaran program ini, pemerintah membentuk Satgas Kopdes Merah Putih di seluruh provinsi. Hingga kini, satgas telah terbentuk di 34 provinsi, kecuali Papua yang memerlukan waktu lebih lama.
Zulhas menegaskan bahwa pemerintah tengah mengebut persiapan operasional dengan agenda maraton bersama Satgas di tingkat nasional hingga kabupaten/kota.
"Oleh karena itu, kami sudah membuat agenda agar bulan ini bisa selesai lebih kurang 15.000 [Kopdes] yang sudah operasional," tuturnya.
Dengan regulasi yang telah rampung, pemerintah optimistis Kopdes Merah Putih segera menjadi instrumen strategis dalam mendukung pemberdayaan ekonomi desa.***
Artikel Terkait
Jaga Harga Minimal Rp14,500 per Kg, Pemerintah Gelontorkan Rp1,5 Triliun untuk Penyerapan Gula Petani Dalam Negeri
KPK OTT Wamenaker Noel Ebenezer, Pejabat RI yang Kini Merangkap Komisaris PT Pupuk Indonesia
China Buka Peluang Bawa Investor untuk Bangun Infrastruktur dan Perumahan di IKN
Kemensos Siap Tutup Panti Asuhan Ilegal yang Tak Miliki Registrasi dan Akreditasi
Rahasia Jitu Warren Buffett yang Punya Strategi Investasi: Reksa Dana Rendah Plus Obligasi Jangka Pendek