"Apa pun yang saya lakukan di video itu saya akui salah dan tidak mencerminkan etika seorang pejabat publik," ujar Wahyudin Moridu di akun Instagram @wahyumoridu yang tayang pada Jumat 19 September 2025.
"Atas kejadian ini saya mohon maaf beribu-ribu maaf kepada seluruh rakyat Gorontalo," imbuh Wahyudin.
"Saya mohon maaf atas video yang diviralkan di media tiktok beberapa waktu lalu," tandasnya.***
Artikel Terkait
Kasus Bullying Terjadi Lagi, Kepala SMP PCI, Beny Saputro Sebut Peran Guru, Orang Tua dan Agama Sangat Penting Cegah Bullying
Peringkat Kredit Naik, PalmCo Dinilai Semakin Sehat dan Tangguh
Di Sekolah Alam PCI, Dekan FPIPS UPI Teken Perjanjian Kinerja: Gagas Rumah Pendidikan Karakter Pancasila
SPBU Swasta Nurut Bahlil, Setuju Ikut Impor Lewat Pertamina dengan 3 Syarat Ini
Kontroversi Asal Mutasi Kepsek oleh Wali Kota Prabumulih, Kemendagri Sentil Kepala Daerah Harus Taat Aturan