BAPETEN dan BRIN Temukan Radiasi Cs-137 Sebanyak 20 Kali Lipat Batas Normal di Desa Sukatani

photo author
- Sabtu, 25 Oktober 2025 | 15:52 WIB

edisi.co.id - Satuan Tugas Penanganan Kontaminasi Radioaktif atau Cesium-137 mendeteksi radiasi tinggi di Kampung Sadang, Desa Sukatani.

Temuan ini didapatkan setelah petugas melakukan pengecekan langsung sumber radiasi tinggi di kawasan tersebut.

Tim gabungan dari Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN) dan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) mendeteksi adanya benda berbentuk slak atau hasil leburan logam dengan tingkat radiasi mencapai 10 mikrosievert per jam.

Baca Juga: Tuntut Perbaikan Operasional Truk Pengangkut Galon, KDM Ancam Tak Perpanjang Izin Aqua

Padahal, batas aman paparan radiasi bagi masyarakat umum hanya sekitar 0,5 mikrosievert per jam.

Temuan ini membuat sejumlah warga di kawasan Lapak C harus segera dipindahkan ke lokasi yang lebih aman untuk sementara waktu, sambil menunggu proses dekontaminasi selesai dilakukan oleh tim teknis di lapangan.

Temuan Radiasi di Barang-barang Bekas

Deputi Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Rasio Ridho Sani, mengatakan bahwa tim menemukan sejumlah barang bekas yang juga memiliki tingkat radiasi tinggi.

“Barang-barang bekas ternyata juga kita temukan adanya tingkat radiasi yang tinggi di lokasi ini,” ujar Rasio kepada wartawan usai meninjau lokasi pada Jumat 24 Oktober 2025.

Rasio menambahkan bahwa saat ini proses dekontaminasi sedang berjalan, dan tim melakukan pengecekan menyeluruh di area terdampak.

“Kita lakukan proses dekontaminasi sedang berjalan, kita sedang melakukan pengecekan,” katanya.

Langkah yang diambil pemerintah mencakup pengangkatan material terkontaminasi untuk kemudian disimpan di fasilitas khusus penyimpanan limbah radioaktif.

“Tindakan khususnya kita lakukan pengangkatan agar kontaminasi kemudian kita tempatkan di terminal storage,” ujar Rasio.

Rasio juga memastikan bahwa benda penyebab radiasi tinggi tersebut berbentuk slak hasil peleburan logam, dan lokasi temuan masih dalam tahap penanganan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Rohmat Rospari

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Takut Air Meluap Lagi, Outlet Situ 7 Muara Dibersihkan

Minggu, 21 Desember 2025 | 17:30 WIB
X