Edisi.co.id - PalmCo kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap masyarakat dan pekerja yang terdampak bencana dengan menurunkan tim medis, mendirikan posko darurat, serta mengerahkan Srikandi PalmCo untuk memastikan pelayanan kesehatan berjalan maksimal. Dua posko darurat didirikan di area Kebun Hapesong dan Batang Toru, menjadi pusat evakuasi dan mobilisasi tim gabungan.
Direktur Utama PalmCo, Jatmiko K. Santosa, menegaskan bahwa keselamatan masyarakat selalu menjadi prioritas utama perusahaan. “Kami hadir sepenuhnya untuk memastikan setiap warga dan pekerja mendapatkan layanan yang layak, terutama dalam situasi darurat seperti ini,” ujarnya.
Komitmen yang sama disampaikan Direktur Keuangan PalmCo, Hilda Savitri, yang turun langsung mendampingi para perempuan dan anak-anak di lokasi pengungsian. Ia menegaskan bahwa PalmCo tidak hanya fokus pada penanganan teknis, tetapi juga memastikan aspek kemanusiaan berjalan optimal.
Posko Darurat dan Layanan Medis Intensif
PalmCo mendirikan dua posko darurat di Afdeling I Kebun Hapesong dan Afdeling V Kebun Marpinggan, yang kini menampung lebih dari 1.200 pengungsi. Di lokasi tersebut, tim medis memberikan pelayanan kesehatan bagi warga yang membutuhkan pertolongan cepat.
Di Afdeling I Kebun Hapesong, tim kesehatan dipimpin dr. Mery Marlina Hasibuan, dokter umum dari Klinik Sri Pamela Batang Toru, yang menangani 550 pengungsi. Pelayanan dilakukan di lokasi evakuasi dan terus diperkuat oleh bidan serta perawat lapangan.
Baca Juga: Inovatif, Tiga Program Masterpiece Sinergi Foundation Diganjar Penghargaan Nasional
Dua tenaga bidan, Mayasari dan Wirna Juliani Batubara juga dikerahkan untuk menangani kebutuhan kesehatan perempuan, anak-anak, dan kelompok rentan lainnya. Kehadiran mereka memastikan evakuasi berjalan aman, serta pemantauan kesehatan dilakukan sepanjang waktu.
*Bantuan Kemanusiaan Mengalir Cepat*
Selain dukungan medis, PalmCo menyalurkan bantuan kemanusiaan berupa sembako, air bersih, obat-obatan, selimut, serta kebutuhan mendesak lainnya. Distribusi dilakukan secara terkoordinasi dengan pemerintah desa dan tim gabungan di lapangan.
Kepala Desa Simatohir, Juniadi Pohon, menyampaikan apresiasinya atas kehadiran cepat tim PalmCo yang menurutnya sangat membantu warga dalam kondisi darurat. “Bantuan ini sangat berarti. Warga merasa tidak sendirian menghadapi situasi ini,” ujarnya.
Hilda Savitri kembali menegaskan bahwa PalmCo akan terus berada di lapangan selama warga masih membutuhkan. “Kami memastikan dukungan penuh, dari kesehatan hingga pasokan kebutuhan dasar. Tidak boleh ada warga yang terabaikan,” tegasnya.
Hingga hari ini, seluruh tim kesehatan dan relawan PalmCo masih bekerja memastikan pelayanan tetap berjalan tanpa gangguan, termasuk pemantauan kesehatan berkelanjutan untuk anak-anak dan lansia di lokasi pengungsian.
Komitmen Untuk Pulih Bersama
Direktur Utama PalmCo, Jatmiko K. Santosa, kembali menekankan bahwa pemulihan masyarakat adalah tanggung jawab bersama. “Kami tidak hanya hadir sebagai perusahaan, tetapi sebagai bagian dari komunitas. Dalam kondisi apa pun, PalmCo akan selalu berdiri bersama masyarakat,” ungkapnya.
Artikel Terkait
Transformasi Mulai Buahkan Hasil, PalmCo Setor Dividen Rp 1,5 Triliun
Ustadz Maulana Ramaikan Acara Virtue PTPN IV PalmCo: Doakan Perusahaan Maju dan Produktivitas Meningkat Drastis
Cegah Degradasi Lingkungan, PTPN IV PalmCo Intensifkan Penanaman Pohon di 12 Provinsi
Pengelolaan Limbah Sawit PalmCo Berbuah Penghargaan di ESG Initiative Awards 2025
PalmCo Maksimalkan Upaya Menembus Wilayah Terisolasi untuk Salurkan Bantuan di Sumatera Utara dan Aceh
PalmCo Siapkan Kebun Batangtoru dan Hapesong Jadi Lokasi Pengungsian Berstandar Darurat