Edisi.co.id, Malaysia - kepala sekolah SMP Prima Cendekia Islami (SMP PCI), Baleendah Kabupaten Bandung, Beny Saputro, S. Pd., M. Pd berkesempatan menghadiri Seminar Internasional Pendidikan bertempat di Dewan Konvensyen e-Learning Kampus Sultan Abdul Jalil Shah Universiti Pendidikan Sultan Idris (UPSI) Tanjong Malim, Perak, Malaysia. Kegiatan International Conference UPI-UPSI 2023 ini mengangkat tema "Embracing Transformation and Nurturing Character for Future Education" digelar pada tanggal 14 - 16 Maret 2023.
Kehadiran kepala sekolah SMP Prima Cendekia Islami (PCI) dalam Seminar Antarabangsa yang diselenggarakan atas kerja sama Universiti Pendidikan Sultan Idris (UPSI) dengan Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) itu merupakan kegiatan International Conference tahunan. Selepas pandemi covid-19, seminar antarabangsa ini baru kembali digelar.
kepala sekolah SMP Prima Cendekia Islami Beni Saputro mengaku bangga diberi kesempatan oleh Yayasan Pendidikan Prima Cendekia Islami (PCI) dapat menghadiri seminar internasional yang mengupas berbagai persoalan pendidikan di kedua negara saat ini dan ke depan.
Baca Juga: Terdampak Longsor, KAI Batalkan Perjalanan Kereta Pangrango
Ia menegaskan, sebagai kepala sekolah yang mengusung tagline digital qur'ani. Dirinya banyak mendapat banyak ide, gagasan, dan pencerahan mengenai arah pendidikan saat ini dan ke depan.
Beny menilai, pendidikan di era digital dan metaverse sudah sangat berubah secara signifikan. Beragam materi seminar internasional yang diketengahkan oleh para pakar pendidikan kedua negara.
“Hal ini menjadi bekal bagi SMP PCI untuk mempersiapkan dan berbenah diri agar kualitas di sekolah kami semakin baik,” tegas Beny.
Baca Juga: Kemenag Rilis WA, Email, dan Call Center Layanan
Beny menambahkan, SMP Prima Cendekia Islami dengan visi digital qurani, memiliki kesamaan pandangan tentang arah pendidikan kedepan yang didiskusikan dalam seminar itu.
“Oleh karenanya, kami harus mempersiapkan beberapa hal agar visi tersebut dapat dicapai dengan maksimal,” jelas Beny Saputro.
Sementara Pembina SMP Prima Cendekia Islami Siti Komariah, Ph. D., yang juga hadir sebagai pemakalah dan utusan dari UPI dalam seminar tersebut, menambahkan, pihak yayasan dan pembina sekolah memberi ruang yang luas kepada kepala sekolah SMP PCI untuk terlibat aktif dalam forum forum ilmiah, baik di dalam maupun di luar negeri.
“kepala sekolah harus memiliki wawasan yang luas, inovasi yang mumpuni, dan manajerial yang kuat dalam mengelola sekolah,” ungkap Siti Komariah.
Ke depan, nanti tidak hanya mendelegasikan kepala sekolah untuk mengikuti seminar, studi banding, atau pelatihan mengenai kondisi Pendidikan di luar negeri. Namun, para guru dan para siswa SMP Prima Cendekia Islami pun akan diberikan pengalaman langsung bagaimana kondisi Pendidikan di luar Indonesia dengan Program Rihlah Ilmiah.
“Program rihlah ilmiah ke luar negeri, kami agendakan agar tidak hanya para guru saja yang mendapatkan ilmu dan pengalaman bagaimana kondisi Pendidikan di luar negeri, namun para siswa kami pun harus sama-sama mendapatkan pengalaman tersebut,” tutup Siti Komariah yang juga Ketua Program Studi Pendidikan Sosiologi UPI itu.
Artikel Terkait
Rihlah Ilmiah Hari ke 1, Siswa SMP PCI Kunjungi Gedung DPR-MPR, Kantor Kemensetneg dan Sholat di Istiqlal
Nasehati Siswa SMP PCI, Kabiro Humas Kemensetneg: Bijak Dalam Bermedia Sosial
Cegah Kasus Bullying, Kepsek SMP PCI Beny Saputro: Peran Orangtua, Guru dan Pemahaman Agama Sangat Penting
Keren! SMP PCI Gelar Webinar Dengan FKG Unpad Bahas Kesehatan dan Perawatan Gigi Bagi Remaja