Edisi.co.id, Jakata - Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bidang Pendidikan dan Kaderisasi KH Abdullah Jaidi mengajak umat Islam untuk berjihad melawan narkoba.
Hal ini disampaikan KH Abdullah Jaidi saat membuka seminar internasional bertajuk: Peran Akademisi dalam Menciptakan Kampus Bersih Narkoba (Bersinar) dan Pemahaman Produk Halal melalui Ketahanan Keluarga Wujud Ketahanan Nasional.
Kegiatan ini diinisiasi oleh Ganas Annnar MUI bekerja sama dengan Universitas Al-Azhar Indonesia, Universitas Sains Islam Malaysia (USIM), dan Asosiasi Dosen Indonesia (ADI).
Baca Juga: BPKH Sambut Baik Langkah Saudi Percepat Umumkan Kuota Haji 2024
“Karena jihad dalam Islam, tidak hanya berperang, tapi bersungguh-sungguh dalam menghadapi segala hal yang merusak tatanan kita,” kata Kiai Abdullah Jaidi di Wisma Mandiri, Jakarta Pusat, Rabu (5/7/2023).
Kiai Jaidi mengatakan, narkoba merupakan musuh bersama yang sudah lama. Karena narkoba dapat merusak generasi penerus bangsa. Oleh karena itu, jihad melawan narkoba merupakan upaya menjaga umat khususnya generasi muda.
Kiai Jaidi menekankan, jihad melawan narkoba sangat penting, karena generasi muda yang terpapar penyalahgunaan narkoba, akan merusak pikiran dan akhlaknya.
Baca Juga: Komimfo Telusuri Dugaan Kebocoran Data Paspor 34 Juta Warga Indonesia
“Kalau sudah dirusak dengan hal-hal negatif seperti narkoba, (generasi penerus) tidak akan menjadi pemimpin yang kita harapkan,” sambungnya.
Kiai Jaidi juga menyoroti lemahnya sosialisasi akhlak dan budi pekerti sekarang ini. Padahal, ungkapnya, dulu gerakan sosialisasi sangat gencar dilakukan.
Menurutnya, hal ini menyebabkan berbagai aspek kehidupan menjadi tidak penting. Dia menjelaskan, budi pekerti dan akhlak yang baik bisa menjadi benteng umat khususnya generasi muda agar tidak dapat dirusak, salah satunya dengan narkoba.
Baca Juga: Pameran Lukis Anak dan Difabel Nasional Menjadi Alternatif Relaksasi, Hibiran dan Terapi
“Kalau akhlak tidak dimiliki, maka negara tidak akan dikenang lagi dalam kehidupan. Karena akhlak ini sumber utama dalam mencapai cita-cita dalam menggapai kemakmuran negara,” paparnya.
Oleh karena itu, ia menegaskan, narkoba adalah musuh bersama bagi masyarakat dan berbagai negara yang harus dilawan.
Artikel Terkait
Pasca Penembakan Kantor MUI, Wamenag Beri Empat Imbauan, Ini Isi Pesannya
Pasca Penembakan Kantor MUI, Ormas Islam Minta Eskalasi Keamanan Ditingkatkan dan Bentuk Tim Khusus
Ketua MUI Bidang SBPI Ustaz Dr. Jeje: Konser Yang Bertentangan Nilai Luhur dan Falsafah Bangsa Harus Ditolak
Rabithah Alawiyah Dukung MUI Usut Dugaan Penyimpangan Agama di Ponpes Al Zaytun