berita

Apa Manfaat Modifikasi Cuaca yang Dilakukan Pemprov Jakarta untuk Mengurangi Intensitas Hujan?

Senin, 3 Februari 2025 | 13:27 WIB

Selama enam hari pelaksanaan, OMC melibatkan 10 sorti penerbangan dengan total durasi 19 jam 36 menit.

"Sebanyak 8.000 kilogram bahan semai NaCl digunakan untuk penyemaian awan," tambah Isnawa.

Dampak OMC terhadap Curah Hujan

Isnawa menyebutkan bahwa meskipun tidak ada penerbangan pada 27 Desember, hasil OMC tetap menunjukkan penurunan signifikan dalam curah hujan.

Berdasarkan data satelit GSMap, curah hujan di Jakarta selama periode OMC berkisar antara 0 hingga 40 mm per hari, dengan puncak mencapai 40 mm per hari pada 25 Desember 2024.

"Sebelum pelaksanaan OMC, curah hujan tercatat sebesar 17.8 mm pada tanggal 24 Desember. Selama OMC, curah hujan maksimum tercatat sebesar 68 mm, tanpa adanya curah hujan yang melebihi 100 mm," jelasnya.

Lebih lanjut, hasil analisis menunjukkan bahwa OMC mampu mengurangi intensitas hujan sebesar 38 persen berdasarkan data GSMap dan 28 persen berdasarkan prediksi GFS terhadap data penakar curah hujan aktual.

"Ini merupakan pencapaian yang signifikan dalam upaya mitigasi bencana hidrometeorologi di wilayah Jakarta," tegas Isnawa.

OMC juga merupakan bagian dari komitmen Pemprov DKI Jakarta untuk meningkatkan ketahanan dan keselamatan masyarakat terhadap bencana alam.

Isnawa berharap keberhasilan ini dapat menjadi dasar bagi pengembangan teknologi modifikasi cuaca yang lebih efektif di masa mendatang.

Proses Modifikasi Cuaca

Edvin Aldrian, peneliti bidang iklim dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), menjelaskan bagaimana proses modifikasi cuaca dilakukan untuk menciptakan hujan buatan di wilayah Jabodetabek.

"Tujuan hujan buatan adalah memperbesar engine awan agar tumbuh ke atas dengan menambah Cloud Condensation Nuclei (CCN) dan agar tumbuh ke bawah dengan menambah garam (NaCl atau natrium klorida), sehingga hujan turun lebih banyak," terangnya Edvin pada 2023 silam.

Edvin menjelaskan bahwa pesawat atau helikopter digunakan untuk membawa kedua zat tersebut ke dalam awan, lalu menaburkannya.

Proses ini akan memicu kondensasi sehingga awan bertambah besar dan mengandung lebih banyak uap air. Akhirnya, hujan akan turun di lokasi yang telah ditentukan.

Halaman:

Tags

Terkini

Takut Air Meluap Lagi, Outlet Situ 7 Muara Dibersihkan

Minggu, 21 Desember 2025 | 17:30 WIB