Baca Juga: Matahari Lintasi Atas Kabah 27 dan 28 Mei, Kemenag Imbau Cek Arah Kiblat
“Permasalahan ini bukan menjadi beban pemerintah saja, Ustaz Tatan memohon kepada ormas Islam khususnya Persatuan Islam untuk sama sama mengurus dan memikirkan dengan membuat berbagai macam strategi yang bisa memastikan keluarga ini menjadi keluarga samawa,” ucapnya.
Disinggung masalah tingginya angka penularan HIV dan sfilis kepada ibu dan anak di Indonesia. Ustaz Tatan menyampaikan kesedihannya.
Kita sama ketahui HIV ini penyakit yang penularannya bisa dari berbagai macam. Seperti; sex bebas, penularan melalui jarum suntik, dari darah dan sebagainya.
Berbeda dengan sifilis atau disebut juga raja singa. Menurutnya, penularan penyakit ini karena sex bebas.
Ia menilai, ibu dan anak yang tertular itu belum tentu dari hasil perbuatan mereka. Bisa juga karena dampak dari suami atau ayahnya.
Untuk mengurangi penularan kedua penyakit ini, ustaz Tatan menyarankan, tinggalkan kehidupan bebas dan hal-hal menjadi penyebab penularan penyakit ini.
“Dan yang paling terpenting adalah saling setia dengan pasangannya masing-masing. In syaa Allah jika ini kita jalani maka penularan penyakit ini akan berkurang,” pungkas Ustaz Tatan.
Baca Juga: Hasil Evaluasi Kemendagri Tak Diungkap, Kinerja Heru Dinilai Sudah Sesuai RPD
Diketahui Pimpinan Wilayah Persatuan Islam Istri (Persistri) Provinsi DKI Jakarta menggelar acara Silaturahmi dan Pembukaan Ta’lim. Kegiatan digelar diaula kantor Walikota Jakarta Pusat, Jl. Tanah Abang Jakarta, Sabtu (20/5/2023).
Hadir pada acara ini Walikota Jakarta Pusat Dhany Sukma, seluruh tasykil (pengurus – red) PW Persistri DKI Jakarta, seluruh tasykil Pimpinan Daerah dan Pimpinan Cabang Perstri se-DKI Jakarta.