berita

Ingin Berorasi Didepan MK, Massa Buruh Koyak-koyak Kawat Berduri

Rabu, 8 Desember 2021 | 17:14 WIB
Massa buruh dengan menggunakan rantai mengkoyak-koyak kawat berduri, mereka ingin berorasi didepan Gedung Mahkamah Konstitusi - Foto: Henry Lukmanul Hakim

Edisi.co.id, Jakarta - Ribuan buruh kembali berunjuk rasa menuntut kenaikan UMP. Aksi ribuan buruh ini digelar di Patung Kuda Jl. Medan Merdeka Selatan Jakarta, Rabu (8/12/2021).

Dari pantuan jurnalis edisi.co.id buruh mulai memasuki pelataran Monas sekitar jam 11.00 dengan barisan yang tertib.

Semula aksi unjuk rasa itu berlangsung damai. Sejumlah buruh dari berbagai aliansi hadir berbaris dan duduk rapi.

Buruh mengkoyak-koyak kawat berduri - Foto: Henry Lukmanul Hakim

Baca Juga: Akibat Aksi Ribuan Massa Buruh, Jalan Raya Serang KM 14 Lumpuh Total

Mobil komando pun masuk kedalam area patung kuda dan dari mobil komando orasi para buruh dimulai. Secara bergantian perwakilan buruh memberikan orasinya.

Namun, tak lama kemudian, demo berujung memanas. Massa aksi berteriak ingin berorasi didepan gedung Mahkamah Konstitusi (MK).

Dan massa aksi mulai mengkoyak-koyak kawat berduri yang sebelumnya dibentangkan polisi di tengah jalan.

Melihat kondisi ini, polisi dengan pengeras suara meminta massa buruh untuk tenang.

Foto: Henry Lukmanul Hakim

Baca Juga: Foto: Tolak UMP 2022, Ribuan Buruh Geruduk Kantor Pemprov Banten

“Jangan kotori aksi ini, tujuan baik ini jangan dirusak,” ucap seorang polisi.

Alhamdulillah ketegangan ini dapat direda dengan hadirnya Presiden SPSI Said Iqbal ditengah-tengah aksi massa.

Dari atas mobil komando Said Iqbal bersama perwakilan SPSI lainnya meminta rekan-rekan untuk tenang. 

Halaman:

Tags

Terkini

Takut Air Meluap Lagi, Outlet Situ 7 Muara Dibersihkan

Minggu, 21 Desember 2025 | 17:30 WIB