Edisi.co.id, Bandung - Ketua Dewan Hisbah Pimpinan Pusat Persatuan Islam (DH PERSIS) KH Aceng Zakaria mengatakan, merasa bangga dan optimis melihat orang-orang yang diamanahi menjadi tasykil (pengurus - red) PP PERSIS masa jihad 2022-2027.
Pasalnya, ketika Nabi Saw dulu dilantik di Gua Hiro hanya seorang diri. Tetapi sekarang yang dilantik 36 orang, belum lagi bidang atau lembaga lainnya.
Hal ini diungkapkan Kiai Aceng ketika memberikan tausiyah diacara pelantikan tasykil PP Persatuan Islam (PERSIS) masa jihad 2022-2027 di Hotel Kedaton Bandung yang disiarkan Persis TV Chanel, Senin (10/10/2022).
“In syaa Allah dengan dilantiknya tasykil, Persatuan Islam semakin maju lagi,” harap Kiai Aceng.
Ia juga merasa berbangga, tasykil ini agar menambah kekutan dan keyakinan teriring doa semoga Allah Swt lebih menambah lagi kekuatan ilmu dan kekuatan fisiknya dalam menjalankan amanah ini.
“Agar semua tasykil dapat mengembangkan sesuai dengan ilmu dan amanah yang di embannya,” ungkapnya.
Baca Juga: PWI Kota Depok Sosialisasikan UU Pers dan Kode Etik ke 200 Kepsek SDN
Sebagai mantan Ketua Umum, Kiai Aceng mengatakan, saya tidak akan pensiun, akan tetap terus berjuang dan mendukung Jamiyyah ini, sesuai dengan ilmu yang saya punya.
Ia juga meminta, PERSIS kedepan mampu membangun Jamiyyah seperti bangunan yang tidak ada kebocoran sedikitpun.
“Jamiyyah Persatuan Islam (PERSIS) yang rapat, kuat dan tidak ada kebocoran-kebocoran yang bisa dimanfaatkan oleh lawan,” tegas Kiai Aceng.
Tasykil Persatuan Islam (PERSIS) juga harus bisa satu sama lainnya saling menguatkan dan saling berguna satu sama lain.
Baca Juga: Bareskrim Sudah Periksa 22 Saksi Terkait Kasus Dugaan Korupsi Jet Pribadi Hendra Kurniawan
"Selain itu, tasykil Persatuan Islam (PERSIS) juga harus saling merasakan sakit. Jika satu anggota merasakan sakit, maka semuanya akan merasakan sakit,” ungkapnya.