Imbas Gangguan Layanan Internet, Telkom akan Berikan Ganti Rugi ke Pelanggan Indihome

photo author
- Sabtu, 25 September 2021 | 07:12 WIB
Ilustrasi Kabel Bawah Laut
Ilustrasi Kabel Bawah Laut

Edisi.co.id - Beberapa waktu yang lalu layanan internet Telkom, Indihome dan Telkomsel, sempat mengalami gangguan koneksi yang terjadi sejak Minggu, 19 September 2021. Imbasnya banyak pengguna layanan dari Indihome dan Telkomsel mengeluhkan gangguan tersebut.

Pada waktu yang bersamaan pula Telkom Group menginformasikan kepada pelanggannya dan menyebutkan gangguan disebabkan putusnya kabel bawah laut Jawa, Sumatra, dan Kalimantan (Jasuka). Putusnya kabel laut itu berimbas gangguan di sistem komunikasi bawah laut Jawa, Sumatra, Kalimantan ruas Batam-Pontianak.

Melalui Vice President Marketing Management Telkom Edie Kurniawan mengatakan, pihaknya akan mengganti rugi konsumen Indihome yang terkana imbas dari gangguan layanan internet tersebut. Dan kompensasi yang akan diberikan mengacu pada kontrak Indihome dengan pelanggan.

Baca Juga: BRI Liga 1, Jak Mania Bahagia Persija Raih Poin Lawan Persela

“Kompensasi berupa pengunduran masa pembayaran hingga 25 September 2021 dan peniadaan denda keterlambatan pembayaran,” kata Edie Kurniawan saat dihubungi, Kamis, 23 September 2021.

Vice President Corporate Communication Telkom, Pujo Pramono, mengatakan proses perbaikan kabel laut butuh waktu cukup lama. Sebab, penyambungan kabel bawah laut butuh proses yang cukup rumit.

“Diperkirakan proses perbaikan kabel laut yang terganggu akan berlangsung sekitar sebulan,” kata Pujo.

Baca Juga: Dihadirkan dalam Konferensi Pers, Aziz Syamsuddin Kenakan Rompi Oranye KPK

Telkom harus melakukan berbagai persiapan, seperti penyiapan cableship yang akan dioperasikan menuju titik gangguan. Misalnya, melakukan penyambungan, penyiapan peralatan, dan kelengkapan yang diperlukan. Pujo melanjutkan pihaknya juga perlu mengajukan perizinan untuk memperbaiki kabel laut yang menjadi sumber gangguan.

Selain itu, Telkom Group akan mengalihkan rute trafik internet pengguna. Hal ini sebagai alternatif jalur komunikasi menuju Batam serta meningkatkan kualitas layanan.

“Di samping itu, juga melakukan penambahan kapasitas link untuk beberapa destinasi yang masih menunjukkan occupancy tinggi,” ujar Pujo.

Sehubungan dengan proses peningkatan kualitas layanan yang bertahap, Telkom mengaku tidak menutup kemungkinan adanya sistem prioritas, seperti untuk kebutuhan layanan panggilan video bagi masyarakat yang bekerja dan sekolah dari rumah.

Sumber : medcom

 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Ilham Dharmawan

Tags

Rekomendasi

Terkini

Takut Air Meluap Lagi, Outlet Situ 7 Muara Dibersihkan

Minggu, 21 Desember 2025 | 17:30 WIB
X