Pemilik Warteg Naikin Harga, Minyak Goreng Terus Melunjak Naik Harga

photo author
- Selasa, 11 Januari 2022 | 17:01 WIB

Edisi.co.id - Masyarakat dan para pedagang resah akan harga minyak goreng yang melunjak tinggi.

Tidak hanya penjual saja yang merasa rugi karena melonjaknya harga bahan pangan, namun para pembeli pun protes akan harga bahan pangan yang begitu tinggi.

Pemilik usaha Warung Tegal (warteg) akan menaikkan harga menu makan apabila harga minyak goreng masih mahal.

Ketua Komunitas Warteg Nusantara (Kowantara), Mukroni, mengatakan harga minyak goreng yang saat ini berkisar Rp40 ribu per dua liter memberatkan pemilik warteg.

Baca Juga: Apa Jadinya Jika Dunia Tanpa Aturan.

"Masih memberatkan. Rata-rata per harinya kami menggunakan 2-4 liter," kata Mukroni di Jakarta, Senin (10/01).

Mukroni mengatakan bahwa pengusaha warteg sebenarnya juga keberatan menaikkan harga menu karena takut kehilangan pelanggan dan daya beli warga yang belum pulih terkena dampak pandemi COVID-19.

Dia juga mengatakan bahwa dari harga sejumlah barang sembako yang naik di pasaran hingga kini baru harga telur yang turun, sementara harga kebutuhan pokok lainnya masih mahal.

Mukroni mengatakan apabila hingga akhir Januari 2022 harga minyak belum turun, maka anggotanya yang berjumlah 10 ribu pengusaha warteg akan menaikkan harga.

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Rohmat Rospari

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Takut Air Meluap Lagi, Outlet Situ 7 Muara Dibersihkan

Minggu, 21 Desember 2025 | 17:30 WIB
X