Edisi.co.id, Bandung - Pesantren Persatuan Islam (PPI) MTs 110 Manbaul Huda Cijawura Bandung menutup Kegiatan Belajar Mengajar dengan buka puasa besama.
Tetapi sebelum berbuka puasa bersama para santri diharuskan mentadarus Al Qur’an secara bersama-sama dan mendengarkan tausiyah yang disampaikan oleh ustaz Trisna.
Kegiatan ini digelar di aula pesantren Persatuan Islam 110 Manbaul Huda, Senin (25/4/2022).
Mudir Pesatren Persatuan Islam (PPI) 110 Manbaul Huda H. Rofik Husen menjelaskan bahwa tujuan dari penutupan KBM ini adalah untuk memperat tali silaturahiim antara santri dan asatiz (guru – red).
“Dan juga, menguatkan santri agar tetap menjaga kualitas tadarrus dan ibadah selama liburan panjang di bulan Ramadhan,’ kata H. Rofik.
Baca Juga: Jelang Puncak Arus Mudik, KAI Ingatkan Kembali Syarat Naik KA
Lebih jelas lagi ucap H. Rofik, ingin para santrinya tidak menyia-nyiakan waktu selama bulan Ramadhan.
Sementara ustaz Trisna dalam tausiyahnya menyampaikan kita harus bisa memanfaatkan setiap waktu dan kesempatan yang kita miliki. Apalagi saat ini semua amal ibadah dilipat gandakan pahala oleh Allah Swt.
“Karena hal yang lalu itu tidak bisa diulang dan tidak bisa datang kembali. Gunakanlah waktu sebaik-baiknya,” pungkas ustaz Trisna
Artikel Terkait
Guru dan Santri PPI 110 Manbaul Huda Sambut Gembira Hadirnya Kantin Nyaman yang Ada Taman Bacaan Didalamnya
Mudir Pesantren PERSIS 110 Manbaul Huda, Rofik Husen Beri Tips Puasa Anak Jadi Nyaman dan Menyenangkan
Gali Potensi Kreativitas Santri, Pesantren PERSIS 110 Manbaul Huda Luncurkan Akun Youtube Santri MH Menyapa
Kembali Harumkan Nama Pesantren, Saista, Santri Pesantren PERSIS 110 Manbaul Huda Raih Juara 1 Lomba MTQ