Edisi.co.id, Bandng - Stadion Si Jalak Harupat Kabupaten Bandung akan jadi lautan keluarga besar Persatuan Islam (PERSIS), pada acara "Grand Launching dan Silaturahmi Akbar Muktamar XVI PERSIS", Sabtu 27 Agustus 2022 mendatang.
Ketua Organizing Committee (OC) Muktamar XVI Persatuan Islam (PERSIS) Dr. Haris Muslim memperkirakan, stadion berkapasitas 40.000 orang itu akan dipadati oleh anggota dan simpatisan PERSIS yang datang dari berbagai pelosok.
"Saya menangkap isyarat, ada kerinduan bertatap muka di antara kami. Stadion si Jalak Harupat membuka ruang rindu kami," kata Dr. Haris, dalam jumpa pers, di Sekretariat Pimpinan Pusat Persatuan Islam (PERSIS), Ahad pagi (14/08/22).
Baca Juga: Bela Karyawannya, Alfamart Gandeng Pengacara Hotman Paris Hutapea
Silaturahmi Akbar (Silatbar) ini diharapkan akan mengulang kesuksesan berkumpulnya ribuan warga Persatuan Islam pada Silaturahmi Akbar pertama, pada Februari 2018 lalu.
Dari "titik nol kilometer" stadion yang dibangun pada tahun 2003 ini, PP Persatuan Islam (PERSIS) ingin menegaskan kembali semangat berjihad dan berijitihad dengan cara dan ciri Persatuan Islam (PERSIS), sebagai jam'iyyah harakah tajdid.
"Dalam grand launching dan Silatbar ini, tema transformasi gerakan dakwah ingin kami gaungkan lagi dengan hangat dan semangat.
Baca Juga: SE Kemenhub Terbaru, PPDN Usia 6-17 yang Sudah Vaksin Dosis Kedua Tidak Perlu Tes PCR
Sukses Muktamar XVIPersatuan Islam (PERSIS)," ujar Wakil Ketua Umum PP Persatuan Islam (PERSIS) Dr. Jeje Jaenudin,melalui sambungan telepon dikutip dari persis.or.id, Sabtu (13/8/22) kemarin.
Pemilihan stadion Si Jalak Harupat juga dapat dilihat secara filosofis. Sebab, si Jalak Harupat itu sendiri sebetulnya merupakan gelar untuk pahlawan nasional asal Jawa Barat, yakni Otto Iskandardinata.
Gelar Si Jalak Harupat disematkan pada ayam jantan yang kuat, pemberani, nyaring berkokok, dan selalu memenangkan pertandingan.
Saat berbincang dengan para jurnalis, Henry Lukman Hakim selaku Panitia Muktamar XVI Persatuan Islam (PERSIS) mengatakan bahwa sebetulnyaPersatuan Islam (PERSIS) sudah dikenal seperti si Jalak Harupat tempo hari, yang dibuktikan oleh para tokohPersatuan Islam (PERSIS) sendiri.
“Mereka nyaring berdakwah (berkokok) dan selalu memenangkan perdebatan (pertandingan). Tampaknya, ada yang perlu jadi pelajaran dari Si Jalak Harupat," kata Henry.
Artikel Terkait
Tok! PERSIS Tetapkan Muktamar XVI Pada September 2022, Ketua OC: Agendakan Tokoh dan Presiden RI Di Pembukaan
Muspimnas PP Hima PERSIS: Awal Pijakan Kedepan Jadikan Hima PERSIS Jauh Lebih Baik
Waketum MUI Apresiasi Kapolri Bongkar Kasus Brigadir J Sampai Ke Akar
Waketum PERSIS: Tema Muktamar ke 16 PERSIS Transformasikan Gagasan untuk Kemaslahatan Umat Islam dan Indonesia
Sekum PERSIS: Ribuan Jemaah PERSIS Akan Hadiri Grand Launching Muktamar dan Silatbar di Stadion Jalak Harupat