Edisi.co.id-Meski masih satu tahun setengah lagi jelang 2024. Banyak masyarakat mulai mencari dan menilai sosok yang pas meneruskan prestasi dan pembangunan yang telah di lakukan oleh Wali Kota Depok, Mohammad Idris di Periode pertama dan Keduanya.
Salah satu yang dinilai cocok untuk meneruskan prestasi dan pembangunan Wali Kota Depok, Mohammad Idris adalah Sekretaris Daerah Kota Depok, Supian Suri.
Ini diungkapkan oleh Ketua Presidium Koalisi Rakyat Nasionalis Depok, Bernhard yang menurutnya sosok Sekretaris Daerah Kota Depok, Supian Suri (SS) dinilai layak untuk maju di pilkada dan menjadi Wali Kota Depok periode 2024-2029.
“Sosok Supian Suri merupakan sosok yang mumpuni serta memiliki kemampuan manajerial pemerintahan untuk memajukan masyarakat Kota Depok dan melakukan akselerasi pembangunan infrastruktur di Kota Depok jika nanti terpilih sebagai wali kota,” ujar Bernhard dilansir dari Jurnal Depok, Minggu, 09 Oktober 2022.
Baca Juga: Rayakan Hari Pelanggan Nasional, PT Tirta Asasta Depok Gelar Apresiasi Pelanggan Terbaik
Selain itu ia menilai, Supian Suri memiliki rekam jejak sebagai birokrat dan berpengalaman dalam pengelolaan pemerintahan.
“Ia juga menguasai seluk beluk birokrasi Pemerintahan Kota Depok,” paparnya.
Menurut Bernhard, sudah saatnya Wali Kota Depok ke depan lahir dari latar belakang birokrat dari pada politisi.
“Untuk itu, besar kemungkinan di pilkada 2024 mendatang parpol pemenang pemilu di Kota Depok akan mengusung sosok Supian Suri menjadi calon wali kota. Ini didasari oleh elektabilitas dan popularitas yang bersangkutan saat ini semakin baik,” jelasnya.
Sebelumnya, Ulama Depok yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Umum MUI Kota Depok, KH Syamsul Yakin menilai, SS merupakan seorang birokrat sekaligus tokoh muda Depok.
“Di kalangan birokrat Kota Depok beliau adalah rising star, kendati memulai karirnya dari bawah, tepatnya jadi ajudan pada masa wali kota terdahulu,” ujar Syamsul beberapa waktu lalu.
Syamsul mengungkapkan, jika menelisik nama depannya, Supyan, adalah nama tokoh besar pada sebelum era kenabian. Sedangkan nama belakangnya, lekat dengan nama sufi, era Rabiatul Adawiyah.
Sementara itu, tokoh muda Depok, Reza Pahlevi menilai, SS merupakan sosok pribadi yang ramah, baik, cerdas, religius dan fleksibel.
“Kami melihat Pak SS bisa menjadi titik tengah semua kepentingan. Artinya, dengan kondisi masyarakat Depok yang prural dan beraneka ragam latar belakang, rasanya sosok Pak SS bisa menjadi seorang pemimpin yang mumpuni menggantikan Pak KH Mohammad Idris di Pilkada nanti,” tandasnya.
Artikel Terkait
Timnas U-17 Indonesia Gagal Lolos ke Putaran Final Piala Asia U-17 2023
Pemerintah Indonesia Kembangkan Kemitraan Strategis di Sektor Otomotif
VW Adakan Kompetisi Drag Race Series VW akhir Oktober 2022