Marwan juga menegaskan perlu audit pengelolaan dana haji yang saat ini mencapai Rp160 triliun.
Menurutnya perlu dipastikan dana yang ditempatkan dalam berbagai platform investasi tersebut benar-benar bisa optimal memberikan nilai manfaat bagi calon jamaah haji Indonesia.
“Hasil audit ini juga memungkinkan munculnya opsi-opsi optimalisasi dana manfaat haji baik dalam bentuk investasi atau yang lain,” pungkasnya.***
Artikel Terkait
Cuaca Saat Weekend Imlek 2023
Samsung Kembali Rilis Ponsel Baru Untuk Kelas Menengah di Indonesia
Bazar UMKM di Taman Lapangan Jawa Depok Diramaikan Lomba Lato-Lato dan Dance K-POP
Momen Imlek, Barongsai Hibur Penumpang KAI di Stasiun Gambir dan Pasar Senen
Azzam Habibullah, Mahasiswa STID Mohammad Natisr Masuk Jajaran Inovator Sosial Muda Top Dunia