Edisi.co.id - Pihak rumah sakit diminta lebih memprioritaskan penggunaan ventilator lokal sebagai bentuk dukungan terhadap upaya pemerintah mengembangkan hilirisasi alat kesehatan (alkes) nasional. Bertujuan agar mewujudkan kemandirian nasional dalam bidang kesehatan sekaligus mendorong substitusi impor.
"Kita patut berbangga, Indonesia telah mampu memproduksi ventilator high-end yang tidak kalah dengan produk luar. Kita harus berkolaborasi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan berbagai aspek masyarakat untuk mulai membeli dan menyerap produk alat kesehatan dalam negeri," kata Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Elektronika (Ilmate) Kementerian Perindustrian (Kemenperin), Taufiek Bawazier, di Jakarta, Kamis (20/10).
Baca Juga: Pangan hingga Akhir Tahun Aman, Sudah Dipastikan
Dengan mengoptimalkan penggunaan produk dalam negeri, Kemenperin berupaya memasukkan produk alkes melalui katalog Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP). Pembelian produk dalam negeri ini akan meningkatkan industri dan perekonomian nasional.
Untuk mencapai sasaran, Kemenperin proaktif melakukan sosialiasi produk ventilator dalam negeri ke sejumlah wilayah, seperti di Sumatera Utara. Melalui kegiatan ini, diharapkan rumah sakit di wilayah itu dapat terinformasikan bahwa produk ventilator buatan industri dalam negeri sudah tersedia.
Artikel Terkait
Intip Potret Terbaru Vechia Putri dari Pasangan Artis Franda dan Samuel Zylgwyn
Sandrina Gelar Acara Syukuran Usai Raih Piala AMI Awards 2022
Musyawarah Kerja Kepala Sekolah SMP Sub Rayon 01 Kabupaten Bandung, Bahas Lima Poin Penting
Prof. Dadan Wildan: G20 Tidak Boleh Gagal