Kontroversi Serial Queen Cleopatra di Netflix: Mempromosikan Afrocentrism atau Melenceng dari Fakta Sejarah

Namun, entah mengapa petisi tersebut telah dihapus.

Beberapa pengguna Twitter mengecam tindakan tersebut, dengan mengatakan bahwa penghapusan petisi tersebut menunjukkan ketidakadilan dan tidak menghargai pendapat orang Mesir.

Baca Juga: Bentuk Cinta Kepada Guru, IKA SMPN 1 Ciparay Serahkan Paket Bingkisan Untuk Guru

Beberapa ahli sejarah juga telah menanggapi kontroversi ini.

Mereka menyatakan bahwa memilih Adele James sebagai pemeran Cleopatra sebenarnya tidak sesuai dengan fakta sejarah yang ada.

Namun, hal tersebut juga tidak berarti bahwa Cleopatra harus diperankan oleh seorang aktris kulit putih.

Keputusan untuk memilih Adele James sebagai pemeran Cleopatra mungkin dapat dilihat sebagai upaya untuk mereformasi cara Hollywood menggambarkan tokoh-tokoh sejarah.

Namun, hal tersebut seharusnya tidak dilakukan dengan mengabaikan fakta sejarah yang ada.

Sebagai penyedia layanan streaming media digital yang memiliki jangkauan global, Netflix seharusnya lebih berhati-hati dalam memilih materi produksi mereka.

Baca Juga: Warga Muhammadiyah Diijinkan Sholat Idul Fitri di Lapangan Mataram dan Lapangan Merdeka

Mereka seharusnya mengambil pendapat masyarakat dan ahli sejarah dengan serius, serta memastikan bahwa fakta sejarah yang mereka tampilkan akurat dan sesuai dengan sumber yang sah.***