Isak Tangis Admin Medsos Wali Kota Surabaya usai Insiden Suara Bocor soal Dugaan Rencana Setting Konten Kinerja Eri Cahyadi

photo author
- Senin, 3 November 2025 | 16:49 WIB
Menyoroti insiden suara bocor admin Pemkot Surabaya di medsos hingga berujung kritik warga terhadap kinerja Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi. (Instagram.com/@mood.jakarta)
Menyoroti insiden suara bocor admin Pemkot Surabaya di medsos hingga berujung kritik warga terhadap kinerja Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi. (Instagram.com/@mood.jakarta)

Dengan penuh tanggung jawab, ia mengajukan pengunduran diri buntut dari insiden tersebut.

“Oleh sebab itu, dengan penuh rasa tanggung jawab, saya memohon maaf kepada Pak Wali dan saya mengajukan permohonan pengunduran diri,” terang Hening.

Isi Percakapan yang Viral

Video yang viral itu menampilkan suara seorang admin medsos yang bercanda tentang pengarsipan video kegiatan wali kota.

“Kalau ada hujan lagi, rekaman video bapak turun ke lapangan kita simpan aja. Nanti bisa diunggah lagi,” ucap suara tersebut dalam siaran langsung yang dijeda.

Candaan itu lantas menuai sorotan warganet. Sebagian menganggap komentar itu mencederai makna kerja lapangan Wali Kota Eri Cahyadi.

Pembelaan dari DPRD Surabaya

Ketua Komisi C DPRD Surabaya, Eri Irawan, angkat bicara terkait viralnya insiden tersebut.

Eri Irawan menilai, candaan admin medsos sama sekali tidak menghapus kerja nyata Wali Kota Eri Cahyadi.

“Rasanya kok tidak adil jika ada kesalahan individu admin medsos yang di luar koordinasi dengan wali kota kemudian kita menyebut wali kota hanya pencitraan,” ujar Eri Irawan kepada awak media di Surabaya, Jawa Timur, pada Minggu, 2 November 2025.

Ia menegaskan, perdebatan publik mungkin tak terhindarkan, tetapi fakta capaian pembangunan di Surabaya tidak bisa diabaikan.

“Kepentingan politik mungkin menghasilkan debat dan framing tentang insiden itu," terang Eri Irawan.

"Tapi hasil kerja yang dirasakan rakyat tak bisa menampik fakta bahwa kinerja Pemkot Surabaya sudah di jalur yang tepat, mulai dari penurunan kemiskinan, stunting, dan sebagainya,” tandasnya.

Apresiasi atas Sikap Dewasa Admin Hening

Eri Irawan juga menilai, langkah admin muda itu untuk meminta maaf dan mundur menunjukkan tanggung jawab moral.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Rohmat Rospari

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X