Dia menambahkan, apabila keluarga tidak berkualitas, kelak akan melahirkan anak-anak stunting, tidak sehat, sakit-sakitan dan tingkat kecerdasannya sangat rendah. Jika SDM rendah, akan kalah bersaing dengan orang lain.
Sementara dari BKKBN Jabar, Mia Wadini menyampaikan permasalahan kependudukan, sehingga membangun keluarga berketahanan merupakan hal yang sangat penting.
Mia menyampaikan, Indonesia saat ini penduduknya sudah terbesar keempat di dunia, setelah India, China dan Amerika Serikat. Dari sensus penduduk terkini Indonesia sudah dihuni 277.148.717 jiwa.
“Sedangkan dari sisi kecerdasan atau IQ, penduduk Indonesia menempati urutan ke-130, jauh lebih tertinggal oleh negara-negara lainnya, khususnya di Asia,” terang Mia.
Menyinggung Kabupaten Cirebon, Mia mengakui angka stuntingnya masih terbilang tinggi yaitu 18,6 %, atau ada sekitar 107 ribu lebih anak stunting di Kabupaten Cirebon.
“Perlu upaya untuk menurunkan dan mencegah stunting di wilayah ini,” ungkapnya.***
Artikel Terkait
Pemerintah Salahkan New Normal, Netty Aher: Pemerintah Buat Dagelan Lagi
Ujicoba Vaksin Asal China, Netty Aher: Pastikan Vaksin Aman Dan ProsesnyaTransparan
Anggota Komisi IX DPR RI Netty Prasetiyani Aher meminta pemerintah segera membentuk Tim Gabungan Independen
BKKBN dan Netty Prasetyani Gelar Kampanye Percepatan Penurunan Stunting di Cirebon
Netty Prasetyani dan Pemkab Indramayu Sepakat Turunkan Stunting Melalui Pendampingan Khusus Kepada 4 Kelompok