Dalam proses pembebasan tanah warga, Justin mewanti-wanti potensi adanya mafia tanah. Jangan sampai mafia tanah itu berkeliaran sehingga merugikan pemerintah maupun pemilik tanah itu sendiri.
“Di RW 03 Cawang, Kecamatan Kramat Jati yang juga akan dibebaskan saya temukan ada ‘pihak luar’ yang mencoba bermain dengan beberapa oknum, sampai saya sendiri harus menghubungi Pak Heru dan audiensi lintas dinas-masyarakat-Kementerian di BPN Jakarta Timur pada 2022,” ungkapnya.
Baca Juga: KIYAI IIN, In Memoriam
“Akan tetapi saya percaya bahwa seberapa beratnya pekerjaan, pada akhirnya dapat diselesaikan juga bilamana ada peran aktif dalam penyelesaiannya,” lanjut Justin.
Diketahui, Heru berencana membangun pompa air di Kali Sunter pada 2025 mendatang. Langkah itu dilakukan mengingat beban Kali Ancol sudah cukup tinggi untuk menahan hujan deras yang cukup lama mengguyur Jakarta.
“Nanti 2025 akan dibikin program untuk pompa di Kali Sunter untuk mengurangi beban (rumah pompa) di Ancol. Nanti dianggarkan di 2025, hasil evaluasi kira-kira itu,” ujar heru saat meninjau rumah pompa Ancol Jakarta utara pada Kamis (29/2/2024). ***
Artikel Terkait
Antisipasi Banjir, 461 Pompa Mobile Disiagakan di Beberapa Lokasi di DKI Jakarta
Pompa Semangat Personel, Dirut PLN Spontan Datangi Pos Siaga Kelistrikan di Lokasi-lokasi Penting KTT ASEAN
Dua Pompa Apung Berhasil Atasi Genangan Depan Pasar Induk Kramat Jati
Tinjau Pembangunan Rumah Pompa Kemang, Pj. Gubernur Heru Pastikan Kesiapan Hadapi Musim Penghujan
Pj. Gubernur Heru Pastikan Peralatan di Rumah Pompa Ancol Berjalan Optimal
Rencana Heru Budi Tambah Mesin Pompa Dianggap Solusi Paling Cepat Atasi Banjir