Ini Dia Empat Inovasi Taruna Politeknik Kelautan dan Perikanan Peserta program Merdeka Belajar Kampus Merdeka

photo author
- Minggu, 30 Juni 2024 | 22:14 WIB
Mahasiswa merupakan salah satu agen perubahan bangsa. Melalui program-program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Humas Dikbud)
Mahasiswa merupakan salah satu agen perubahan bangsa. Melalui program-program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Humas Dikbud)

Selama mengikuti program PTB, taruna terbagi menjadi empat kelompok tema, yakni Ekstraksi Minyak Ikan, Kelompok Ekstraksi Hidrosat Protein Ikan, Kelompok Diversifikasi Rumput Laut, dan Kelompok Diversifikasi Ikan.

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi taruna berprestasi dalam program studi Teknologi Pengolahan Hasil Perikanan (TPH), Teknik Pengolahan Produk Perikanan (TPPP), dan Pengolahan Hasil Laut (PHL).

Selain itu, kegiatan ini juga mengoptimalkan penggunaan fasilitas dan infrastruktur yang dimiliki oleh BBRP2BKP.

Sebagai Unit Pelaksana Teknis (UPT) di bawah BPPSDM KP, BBRP2BKP memainkan peran penting dalam menghasilkan inovasi di bidang pengolahan produk dan bioteknologi kelautan serta perikanan.

Di BBRP2BKP, para taruna mengikuti berbagai kegiatan, seperti magang di Laboratorium Kimia, Laboratorium Mikrobiologi, Laboratorium Fisik, dan Laboratorium Instrumen.

Mereka juga terlibat dalam pembelajaran di kelas, meliputi preparasi dan analisis bahan baku, ekstraksi dan analisis, serta mengikuti kuliah umum terkait pengolahan produk perikanan dengan teknologi modern dari praktisi PT Delisari Nusantara.

Selain itu, mereka melakukan uji coba formulasi produk, pembuatan produk, dan analisis mutu produk di laboratorium, menyusun proposal, membuat produk inovasi, dan mempresentasikan hasil inovasi mereka di depan tim penilai serta menyusun laporan akhir kegiatan.

Program ini tidak hanya memberikan kesempatan bagi taruna untuk mengembangkan keterampilan praktis, tetapi juga menginspirasi mereka untuk menghasilkan inovasi yang dapat diterapkan di industri perikanan.

Melalui program MBKM ini, diharapkan taruna-taruni Politeknik KP dapat menjadi pionir dalam pengembangan teknologi dan produk perikanan yang berkelanjutan.

“Kami berharap melalui program MBKM ini, para taruna dapat memperoleh ilmu dan pengalaman yang lebih luas, sehingga mereka menjadi lulusan yang siap kerja dan mampu bersaing di dunia global,” tutur Nyoman.

Plt. Kepala BBRP2BKP Langgeng Nurdiansah juga berharap program ini dapat meningkatkan kolaborasi antara perguruan tinggi dengan dunia usaha dan dunia industri (Du/Di), sehingga menghasilkan lulusan yang mampu menghasilkan produk inovasi dan yang sesuai dengan kebutuhan industri.

Adapun melalui program MBKM, para taruna PTB berhasil membuat sedikitnya empat inovasi produk.

1. Ekstraksi Minyak Ikan Patin

 

Produk yang dihasilkan adalah Es Krim Omega Frost dan Selai Omega Choco Crumb. Proses ini melibatkan ekstraksi minyak ikan patin, pemurnian minyak, dan pengaplikasian pada produk pangan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Rohmat Rospari

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Takut Air Meluap Lagi, Outlet Situ 7 Muara Dibersihkan

Minggu, 21 Desember 2025 | 17:30 WIB
X