Gandeng Pakar Psikolog Garlicha, SMP PCI Gelar Parenting Bertajuk Merangkul Inner Child Gapai Hidup Lebih Damai

photo author
- Jumat, 20 Desember 2024 | 15:51 WIB
Anggota Komite Sekolah Prima Cendekia Islami foto bersama dengan pakar psikolog Garlicha - Foto: Dok PCI
Anggota Komite Sekolah Prima Cendekia Islami foto bersama dengan pakar psikolog Garlicha - Foto: Dok PCI

 

Edisi.co.id, Kabupaten Bandung - Dalam rangka menutup kegiatan belajar mengajar semester ganjil tahun ajaran 2024/2025, komite sekolah SMP Prima Cendekia Islami menyelenggarakan parenting dengan tema Merangkul Inner Child Gapai Hidup Lebih Damai. Kegiatan digelardi Masjid Ulul Albab SMP PCI, Kamis (19/12/2024). Parenting ini di gagas oleh komite sekolah PCI.

Kegiatan yang menghubungkan program sekolah dengan program rumah menghadirkan narasumber Pakar Psikologi dari Founder Titik Kembali, Garlicha M, S.Psi.

Ketua Yayasan PCI  Dra. Hj. Siti Komariah, Ph.D. dalam sambutannya menyampaikan apresiasi setinggi-tinggi kepada komite sekolah yang telah menggagas acara ini.

Baca Juga: Kadispora Tangerang Selatan Buka Tangsel Open Archery Championship 2024, Berhadiah Total 110 Juta

"Sungguh luar biasa, ini menunjukkan adanya sinergi antara komite, para orang tua dan sekolah dalam proses penyelenggaraan pendidikan," ujar Hj. Siti Ph.D dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (20/12/2024). 

Sementara Wakil Ketua Komite Diah Setyo menyampaikan ucapan terima kasihnya kepada yayasan, sekolah serta para sponsor yang mendukung terlaksana kegiatan parenting ini.

"Alhamdulillah berkat dukungan dari seluruh pihak kegiatan ini dapat terlaksana dengan lancar," ungkap Diah.

Baca Juga: Stimulus Lewat PPN Mendorong Pertumbuhan Ekonomi Rakyat Dengan Asas Keadilan dan Gotong Royong

Garlicha dalam materinya menuturkan, dalam mengurus anak, para orang tua banyak yang masih menyimpan memori saat dirinya kecil, sehingga melakukan hal yang sama kepada anaknya.

"Tidak sedikit dari kita yang memperlakukan hal yang sama terhadap anak seperti apa yang orang tua lakukan pada kita," paparnya.

Menurutnya, hal ini tidak sepenuhnya tepat, karena anak kita memiliki karakter, potensi serta minat yang berbeda dengan kita semasa kecil.

Baca Juga: 540 Atlet Ikuti Kejuaraan Panahan, Ketua Perpani Tangsel Gunung Kartiko Sebut Tangerang Selatan Open Archery Championship 2024 Terbesar di Tangsel

Lebih dari itu, lanjut Diah, anak sering kali menjadi tempat pelampiasan kemarahan karena orang tuanya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Henri Lukmanul Hakim

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Takut Air Meluap Lagi, Outlet Situ 7 Muara Dibersihkan

Minggu, 21 Desember 2025 | 17:30 WIB
X