“LAZ PERSIS siap berkolaborasi dengan pihak manapun, termasuk pemerintah sepanjang tujuan kerja samanya adalah kebaikan, memberikan maslahat yang dahsyat bagi umat, dan tidak memanipulasi ketentuan agama,” tambah kang Angga.
Kang Angga menilai, kolaborasi antara lembaga zakat dengan pemerintah tentu saja bisa menjadi paduan kekuatan agama dan negara untuk mengatasi persoalan sosial masyarakat secara luas.
“Namun, tentu saja tidak perlu ada hal dipaksakan untuk hal yang rentan untuk dikolaborasikan,” paparnya.
Baca Juga: Soal Gencatan Senjata, Ketum Persis: Israel dan Negara Penyokong di Ambang Kehancuran
Andai belum ada titik temu dalam satu program, maka bisa dikolaborasikan dalam program lain yang tidak memiliki risiko terhadap aspek syariat.
Kolaborasi program pemerintah dengan lembaga zakat tentu dapat menjadi langkah strategis dalam mewujudkan kesejahteraan umat yang sesuai dengan syariat Islam dan nilai-nilai universal kemanusiaan.
“Terlebih, untuk terbantuknya generasi bangsa yang unggul dan berketuhanan. Hanya saja, prinsip kehati-hatian dalam penggunaan dana umat tidak boleh diabaikan hanya demi kepentingan sesaat,” pungkasnya.
Artikel Terkait
Prabowo Kritik Vonis Ringan Kasus Korupsi Ratusan Trilyun, Hima PERSIS: Bukti Keseriusan Presiden Dalam Pemberantasan Korupsi
PERSIS Jakarta Apresiasi Polri Tegas Pecat Dirnarkoba di Kasus DWP: Bentuk Keseriusan
PERSIS Apresiasi Ketegasan Presiden Kritik Vonis Ringan Koruptur Ratusan Triliyun
Soal Gencatan Senjata, Ketum Persis: Israel dan Negara Penyokong di Ambang Kehancuran