Edisi.co.id - Nama artis Aldy Maldini tengah jadi perbincangan panas di media sosial.
Ia diduga telah melakukan penipuan pada penggemar dengan modus event dinner eksklusif bersama dengannya.
Untuk mengikuti event tersebut, penggemar mengungkapkan bahwa ia harus mentransfer uang Rp500.000 untuk bisa berpartisipasi dalam event itu.
Diumumkan sejak November 2024, sampai saat ini tak ada kejelasan yang diberikan dari pihak Aldy.
Kasus tudingan penipuan yang dilakukan oleh mantan member Cowboy Junior dan CJR ini bukan baru pertama kali.
Saat COVID-19 pada 2021 lalu, Aldy juga sempat ramai dituduh menipu untuk event fan meeting virtual via zoom.
Seorang penggemar dengan akun @velicha.tch mengunggah sebuah postingan di Instagram Story, “Nilep duit fans enak yaaa, centang biru lagi sepi job,” tulisnya pada bulan Juli 2021 lalu.
Ia kemudian mengunggah sederetan chat dengan orang yang mengaku pihak Aldy mengenai uang refund untuk fan meeting zoom.
Fan meeting saat itu dijadwalkan dilakukan pada 28 juni 2021, pihak Aldy mengkonfirmasi bahwa fan meeting akan dilaksanakan pada tanggal 1 Juli 2021.
Namun, jadwal baru tersebut diundur lagi hingga tanggal 15 Juli 2021.
Setelah unggahan komplain dari Velicha, pesan dari pihak Aldy justru membalasnya dengan menuliskan kata-kata kasar.
“Lo ga jad fans gue lagi juga ga peduli,” tulis balasan pesan dari Aldy.
Aldy juga membalas dengan melontarkan kata ‘longor’ yang dalam bahasa Surabaya berarti bodoh.
Ia juga menuliskan kata kasar lainnya yang ditujukan kepada penggemar tersebut.
Artikel Terkait
Mengenang Sosok Eddie Nalapraya, Bapak Pencak Silat Dunia Itu Kini Telah Wafat di Usia 93 Tahun
Mahasiswinya Dapat Penangguhan Penahanan dalam Kasus Meme Prabowo-Jokowi, ITB: Ada Pembinaan Akademik dan Karakter
Ledakan Amunisi di Garut Tewaskan 9 Warga Sipil, Dedi Mulyadi Ungkap Ada Korban yang Telah Bekerja Selama 10 Tahun
Kemenkes Kembangkan AI untuk Diagnosis dan Terapi Kanker, Diklaim Bisa Bantu Mengurangi Biaya Pengobatan Pasien
Tragis, Pria di Palembang Dibacok Saat Akan Menikah: “Ada Dendam Lama”