Edisi.co.id - Gunung Merapi, gunung api yang terletak di Provinsi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta, menunjukkan aktivitas vulkanik yang cukup tinggi pada Sabtu, 11 Maret 2023 siang.
BPPTKG melalui akun Instagramnya @bpptkg menyatakan bahwa terjadi erupsi atau meletusnya Gunung Merapi tepat pada pukul 12.12 WIB yang disertai dengan awan panas guguran yang menuju ke arah Kali Bebeng/Krasak.
BPPTKG mengimbau masyarakat yang tinggal di sekitar Gunung Merapi untuk waspada dan menjauhi daerah bahaya yang jaraknya sekitar 7 km dari puncak gunung di alur Kali Bebeng dan Krasak.
Untuk mengantisipasi bahaya dari erupsi Gunung Merapi, BPPTKG juga telah memberikan himbauan untuk tidak memasuki radius bahaya di sekitar Gunung Merapi.
Baca Juga: Bertolak ke Saudi, Menag Cek Persiapan Layanan Haji 1444 H
Sementara itu, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) juga telah mengimbau warga yang tinggal di wilayah yang terkena dampak dari letusan tersebut untuk tetap tenang dan waspada.
Pihaknya juga telah memperketat pengawasan di sekitar Gunung Merapi untuk memastikan bahwa tidak ada orang yang masuk ke wilayah bahaya.
Hingga berita ini ditulis, belum ada laporan mengenai korban jiwa atau kerusakan akibat letusan Gunung Merapi pada Sabtu siang.
Namun, warga yang tinggal di sekitar Gunung Merapi diminta untuk selalu memperhatikan perkembangan situasi dan informasi resmi yang disampaikan oleh pihak berwenang.
“Masyarakat diimbau untuk menjauhi daerah bahaya (jarak 7 km dari puncak Gunung Merapi di alur Kali Bebeng dan Krasak,” tulis akun @bpptkg di Instagram.***
Artikel Terkait
Gunung Merapi Hari Ini Meletus Lagi
Gunung Merapi 2 Kali Luncurkan Guguran Lava Hingga 1.000 Meter
Kaki Gunung Merapi, Lokasi Tepat berwisata Selfie di Yogyakarta
Gunung Merapi Meletus, Warga Sleman Lakukan Evakuasi
Gunung Merapi Alami 94 Kali Gempa Guguran situasi Status Siaga!
Nikmati Perjalanan Hutan di Waduk Kedung Ombo dan Saksikan Kemegahan Gunung Merapi
Gunung Merapi Akan Mengeluarkan Lava Sebanyakan 3 kali Dalam Sepekan