Kunjungi Istana Kepresidenan Yogyakarta dan UGM, Siswa SMP PCI Dipacu Untuk Miliki Cita-Cita Yang Tinggi

Edisi.co.id, Yogyakarta - Rihlah Ilmiah siswa SMP Prima Cendekia Islami (SMP PCI) Baleendah Kabupaten Bandung, selalu menyuguhkan hal yang baru. Bertajuk Goes to Yogyakarta, para siswa SMP Prima Cendekia Islami (PCI) diajak untuk rihlah ilmiah ke beberapa obyek vital prestisius di Yogyakarta.

Selain bertandang ke Akademi Militer di Lembah Tidar Magelang dan Candi Borobudur, juga berkunjung ke Istana Kepresidenan Yogyakarta dan Keraton Yogyakarta. 

“Para siswa juga diajak mengenal kampus ternama di Yogyakarta, yakni Universitas Gadjah Mada, agar sejak awal mereka mengenal dunia kampus untuk mewujudkan cita-cita mereka di masa depan,” ungkap Kepala SMP Prima Cendekia Islami (PCI) Beni Saputro, S.Pd., M.Pd, di Istana Kepresidenan Yogyakarta, Kamis 4 April 2023.

Baca Juga: Pasca Penembakan Kantor MUI, Wamenag Beri Empat Imbauan, Ini Isi Pesannya

Ia menambahkan, hal ini merupakan kesempatan berharga bagi siswa SMP Prima Cendekia Islami (PCI) dapat berkunjung ke Istana Kepresidenan Yogyakarta. Sebelumnya, para siswa SMP Prima Cendekia Islami (PCI) juga pernah berkunjung ke Istana Kepresidenan Cipanas. Kunjungan ke Istana Kepresidenan Yogyakarta benar-benar dimanfaatkan oleh para siswa kelas VIII peserta rihlah ilmiah untuk melihat megahnya bangunan istana yang bersejarah itu. 

"Alhamdulillah kami dapat diterima di Istana Kepresidenan Yogyakarta untuk memberikan edukasi kepada para siswa pada kegiatan rihlah ilmiah ini," ujar Beny.

iswa SMP Prima Cendekia Islami berfoto dengan latar belakan Istana Kepresidenan Yogyakarta - Foto: Humas MP PCI

Di Istana Kepresidenan Yogyakarta, lanjut Beny, para siswa SMP Prima Cendekia Islami mendapatkan informasi langsung dari petugas istana tentang sejarah dan fungsi Istana Kepresidenan Yogyakarta.

Baca Juga: Innalillahi! M. Taufik Wafat, Anies Baswedan: Semoga Husnul Khotimah Dan Kami Bersaksi Almarhum Orang Baik

“Selain itu, mereka pun berkesempatan mengunjungi museum Istana yang kaya akan benda-benda peninggalan sejarah Kepresidenan,” ucapnya.

Sementara wali kelas VII Fairuz Nur Ismah mengatakan, ini merupakan Istana Kepresidenan kedua yang telah dikunjungi para siswa kami setelah sebelumnya Istana Kepresidenan Cipanas.

“Istana yang pernah menjadi tempat utama Presiden Soekarno dan Wakil Presiden Moh. Hatta menjalankan roda pemerintahan saat Ibu Kota Negara berpindah ke Yogyakarta menyimpan catatan sejarah di era revolusi fisik,” kata Fairuz.

Baca Juga: PSI Tak Disebut PDIP Sebagai Partai Pendukung Ganjar Pranowo, Ade Armando: PDIP Partai Sombong

Selain antusias dengan kemegahan gedungnya, ada momen unik yang dijumpai saat para siswa berada di museum. Mereka menaruh rasa ingin tahu yang tinggi dengan lukisan hasil karya Raden Saleh yang mendunia.