edisi.co.id - Morowali, Sulawesi Tengah (Sulteng) diguncang insiden tragis yang terjadi di kawasan industri PT Future Metal Indonesia.
Beredar cuplikan video mencekam yang salah satunya dibagikan akun Instagram @creepy_room pada Senin, 27 Oktober 2025, seorang tenaga kerja asing (TKA) tewas setelah dikeroyok sesama rekan kerja usai terlibat adu mulut di area kerja.
Kejadian ini memicu keprihatinan luas dan menjadi sorotan atas lemahnya pengawasan serta rapuhnya komunikasi sesama pekerja di kawasan industri nikel tersebut.
Baca Juga: Pesantren Leadership Primago Gali Potensi, Minat, Bakat dan IQ Santri Dengan Tes Sidik Jari PRIMAGEN
Menurut keterangan sejumlah saksi, peristiwa bermula dari teguran korban yang diduga menjabat sebagai mandor kepada seorang pekerja yang sedang memindahkan material.
Teguran itu disebut disampaikan dengan nada tinggi dan memancing emosi rekan-rekannya. Perselisihan yang semula hanya adu mulut berubah menjadi perkelahian hingga berujung pengeroyokan.
Salah seorang pekerja yang enggan disebut namanya menuturkan, korban dikenal memiliki sikap kasar terhadap sesama.
“Itu mandor yang dikeroyok dia tu kasar orangnya, dia duluan juga yang memulai pukul. Cina helper baru, yang dia pukul bukan bagian dari anggotanya makanya dikeroyok dia sama Cina lain,” ujarnya di lokasi kejadian, Morowali, Sulteng, pada Senin, 27 Oktober 2025.
Korban akhirnya terkapar tak berdaya setelah menjadi sasaran amukan sejumlah pekerja.
Situasi di lokasi sempat tegang sebelum akhirnya aparat keamanan dan pihak perusahaan turun tangan mengevakuasi korban dan mengamankan para pelaku.
Di balik insiden itu, kini muncul kecemasan di kalangan pekerja industri tentang lemahnya komunikasi bagi kalangan pekerja dari berbagai negara.
Pengawasan Lemah dan Risiko Berulang
Insiden ini menimbulkan rasa cemas di kalangan pekerja di Morowali. Di sisi lain, hubungan kerja yang keras tanpa pengawasan memadai seringkali menjadi pemicu konflik terbuka.
Perbedaan budaya kerja antara tenaga lokal dan asing kerap dinilai menimbulkan gesekan.