Untuk itu, sudah seharunya lah saat ini, giliran kita yang berkontribusi untuk jamiyyah, umat dan bangsa demi menunaikan kewajiban kita sebagai kader-kader intelektual muda Indonesia, terlebih dalam beberapa tahun kedepan, kita akan menyambut seabad Persatuan Islam sebuah momentum dimana Jam'iyyah ini mencapai usia yang sudah mapan sebagai salah satu gerakan dakwah di Indonesia, dan setiap 100 tahun sekali sudah seharunya lahir para mujaddid yang memperbaharui dan memperjuangkan agama Allah.
Hakikatnya, wisuda pada hari ini adalah momentum yang tepat untuk kembali menegaskan nilai-nilai perjuangan dan pengaktualisasian diri kita sebagai kader dakwah jamiyyah dan intelektual bangsa dalam membangun peradaban.
Kedepan kita memiliki tanggung jawab sebagai salah satu elemen penting bagi kekuatan suatu bangsa. Terlebih, bagi mahasiswa dalam perannya sebagai kaum intelektual, dimasa yang akan datang memiliki misi sebagai tonggak peradaban, menjadi pionir bagi lahirnya generasi pemimpin bangsa,” pungkas Jahira mengakhiri ungkapannya.
Terakhir ia pun mengungkapan rangkaian terimakasih teriring doa jazakumullahu khairan katsiiran juga kami haturkan kepada seluruh Civitas Akademika STAI PERSIS Bandung, keluarga, kakak, adik, pasangan tercinta, khususnya kedua orang tua kami yang telah memberikan kasih sayang yang tulus, membimbing, dan mendoakan dengan ikhlas dan bekerja keras tanpa meminta balas.
Artikel Terkait
9 Oktober, STAIPI Bandung Akan Mewisuda 377 Mahasiswa dari 5 Prodi
Lepas 375 Wisudawan, Ketua STAIPI Bandung: Prestasi STAIPI Bandung dari Tahun ke Tahun Terus Meningkat
Umroh akan Dibuka, Menlu: Saudi Arabia Mulai Melakukan Pengaturan Pelaksanaan Ibadah Umroh
Berkontribusi Besar, STAIPI Bandung Berikan Penghargaan Kepada 5 Orang Ketua Terdahulu