Baca Juga: Kompolnas Puji Orasi Kapolri saat May Day : Bentuk Pengakuan Negara Atas Peran Buruh
Ada lagi suara perempuan yang diwakili Ummi dari Nasyiatul Aisyiyah, mengungkapkan kondisi sosial yang memprihatinkan. “Kita mendengar kisah sedih ibu yang membunuh anaknya sendiri, atau suami yang membunuh anak dan isterinya gara-gara hutang. Itu terjadi di Sulteng dan daerah lain. Itu hanya gambaran masalah sosial yang berat.
Rakyat butuh pemimpin yang bersifat kebapakan seperti diungkapkan Habib Salim. Kami setuju Habib Salim tampil memimpin Indonesia karena sudah terbukti rekam jejaknya,” ujar Ummi yang disambut hadiri perempuan.
Salim Segaf sebagaimana biasa menyambut dukungan masyarakat dengan ramah dan senyum. “Kita ikuti dinamika politik nasional dengan cermat. Ada saatnya nanti PKS akan mengambil sikap,” jawab Salim singkat.
Artikel Terkait
Wakili Pemuda PERSIS, Ghazi Bahas Peran Fikih Islam untuk Pelestarian Lingkungan di Markas Besar PBB Swiss
Tanggapan Menkes Budi soal Dana Darurat ASEAN untuk Pandemi
Kemenkes Temukan 18 Orang Dugaan Kasus Hepatitis Akut
Jelang Porprov Banten, Wali Kota Tangerang Berikan Semangat Kepada Ratusan Atlet Kontingen Kota Tangerang