Edisi.co.id, Bandung - Bidang Garapan (Bidgar) Pengembangan Media dan Digital (PMD) Persatuan Islam (PERSIS) saat ini terus berupaya menguatkan dan mengembangkan semua media official Persatuan Islam (PERSIS).
Guna mengembangkan semua ini, Bidang Garapan Pengembangan Media dan Digital Persatuan Islam (PERSIS) menjajaki Kerjasama dan Kesepakatan dengan Direktur AKA TV dan E-Channel, Senin (17/10/2022).
Kerjasama ini didampingi Ketua Bidang Informasi dan Komunikasi (Infokom) Persatuan Islam (PERSIS) Dr. Ihsan Setiadi Latief di Kantor Jasa dan Kepariwisataan lantai 5, Jl. Lengkong Besar Bandung.
Baca Juga: Kemenparekraf Akan Upayakan Pembiayaan Pelaku Usaha Kuliner Indonesia du Luar Negeri
Ketua Bidgar PMD, Andi Hermawan menjelaskan, semua ini perlu membangun kolaborasi produktif dengan para ahli dan praktisi media baik skala regional, nasional, maupun internasional.
“Dunia media pada zaman sekarang, ditandai dengan era kolaborasi antar sektor terutama sektor per-televisian sudah mulai transformasi dari TV Analog ke TV Digital,” kata Andi dalam keterangan tertulisnya, Selasa (18/10).
Ia menambahkan, hal ini perlu direspon oleh semua sumber daya yang ada di Pimpinan Pusat Persatuan Islam.
Baca Juga: Tinjau Kebakaran Kubah Masjid JIC, PJ Gubernur DKI Pastikan Api Terlokalisir
“Maka, untuk langkah awal, kami mencoba menjajaki dengan pihak yang kompeten di bidang ini, salah satunya dengan pemilik TV regional yang sudah lebih dulu menangkap semangat zaman,” paparnya.
Sementara Direktur AKA TV dan E-Channel, H. Ari mengarahkan, guna pengembangan media Televisi mesti secepat mungkin melakukan Kerjasama dan kesepakatan.
“Supaya proses transformasi dari TV Analog ke TV Digital dapat terealiasasi, apalagi Persatuan Islam sudah mempunyai PERSIS TV berbasis internet, Alat media TV, dan SDM yang menunjang, terutama dengan program siaran dakwahnya,” ucap H. Ari.
Baca Juga: Kuliner Kota Bandung Tak Hanya Enak tapi Juga Harus Sehat
Ketua Bidgar Ekonomi PP. Persis sekaligus Direktur Jasa dan Kepariwisataan, Dr. DeniNurdiana Hadimin yang memfasilitasi pertemuan ini, mengakui, salah satu kekuatan pemberitaan dan dakwah di era 4.0 mesti ditopang dengan sistem digitalisasi.
“Jika Persatuan Islam (PERSIS) sudah memiliki TV Digital, besar kemungkinan ada peluang untuk keberlangsungan dakwah persis secara langsung,” ucapnya.
Artikel Terkait
Di Mudzakaroh Hukum Nasional dan Hukum Islam MUI, PERSIS Soroti dan Tanggapi 14 Isu Krusial RUU KUHP
Ketum PERSIS Apresiasi Kapolri Bongkar Kasus Narkoba Irjen Teddy Minahasa Sampai ke Akar
Ketua Yayasan Prima Cendekia Islami Sambut Gembira SMP PCI Jadi Tempat Seminar Sejarah Pemudi PERSIS
Sinergikan Semua Media Internal PERSIS, Infokom Dr. Ihsan: Media Sebagai Garda Terdepan Pemberitaan dan Dakwah