“Saya percaya iklan bisa lebih relevan dan bermanfaat, bukan sekadar mengganggu. Itulah yang mendorong saya mengembangkan produk ini,” ujar Susan.
Visinya terbukti tepat. Google Ads menjadi mesin uang perusahaan dengan skala global. Dari sana, Wojcicki semakin dikenal sebagai eksekutif yang berpengaruh di dunia teknologi.
3. Pencetus Ide Akuisisi YouTube
Titik penting lain datang pada 2006 ketika Wojcicki merekomendasikan akuisisi YouTube.
Kala itu, YouTube masih berusia muda namun berkembang pesat. Google akhirnya membeli platform tersebut dengan harga 1,65 miliar dolar AS atau sekitar Rp25 triliun.
Keputusan itu terbukti sangat strategis. YouTube kemudian menjelma sebagai pusat video online terbesar di dunia.
“Saya melihat YouTube punya potensi luar biasa untuk mengubah cara orang berbagi dan mengakses informasi,” ujar Susan.
4. Menjadi CEO YouTube
Delapan tahun setelah akuisisi itu, pada 2014, Susan Wojcicki diangkat sebagai CEO YouTube. Ia menjadi salah satu perempuan paling berpengaruh di Silicon Valley.
Di bawah kepemimpinannya, YouTube tumbuh pesat. Jumlah pengguna aktif meningkat drastis, konten semakin beragam, dan pendapatan iklan melonjak signifikan. Susan juga memperkenalkan program monetisasi untuk mendukung para kreator konten.
“Bagi saya, para kreator adalah jantung YouTube. Kami ingin memastikan mereka punya kesempatan untuk berkembang,” ungkapnya.
Meski sukses besar, Susan akhirnya memutuskan untuk mundur pada Februari 2023. Ia menyampaikan bahwa alasan utama pengunduran dirinya adalah fokus pada keluarga, kesehatan, dan proyek pribadi.
Namun, ia tidak benar-benar meninggalkan dunia teknologi. Wojcicki tetap menjadi penasihat di Alphabet, induk perusahaan Google.
5. Tutup Usia di Tahun 2024
Kabar duka datang pada 9 Agustus 2024. Susan Wojcicki wafat pada usia 56 tahun setelah dua tahun berjuang melawan kanker paru-paru.
Artikel Terkait
Saat Royalti Musisi-Penulis Tanah Air Disebut Bakal Dikenakan Tuk Platform Global, Malaysia Ikut Mendukung
Tak Boleh Asal-asalan, Bikin Tidur Lebih Nyenyak dengan Dua Warna Lampu Ini
Kendati Berisiko Tinggi, Remaja Dinilai Perlu Belajar Investasi Kripto Tuk Asah Skill Finansial di Era Digital
Salah Satunya karena Kasur, Ini 4 Penyebab Badan Pegal-pegal saat Bangun Pagi
OJK Rem Target Kredit, Perbankan Diminta Lebih Realistis Atur Strategi Ekspansi di Tahun 2025