Edisi.co.id - Masuknya PT Samudera Indonesia Tbk. (SMDR) ke tubuh PT Kalbe Farma Tbk. (KLBF) menjadi momentum kedekatan sektor logistik dan farmasi, di tengah tekanan eksternal pada dua industri tersebut.
Industri pelayaran dan logistik kini tengah menghadapi penurunan permintaan akibat tekanan inflasi di seluruh dunia.
Pada saat bersamaan, sektor farmasi juga dihadapkan pada risiko pelemahan kinerja seiring meredanya pandemi Covid-19.
Baca Juga: Kepala BSKDN Minta Pemda Perbaiki Inovasi Pelayanan Publik
Di tengah kondisi dan tantangan tersebut, SMDR resmi mengakuisisi 20 persen saham entitas anak PT Kalbe Farma Tbk. (KLBF) melalui anak usahanya PT Samudera Sarana Logistik (SSLog).
SMDR melalui anak usahanya, PT Samudera Sarana Logistik (SSLog) telah menyelesaikan transaksi investasi sebesar 20 persen kepemilikan pada PT Mostrans Global Digilog (Mostrans), anak usaha PT Enseval Putera Megatrading Tbk (EPMT) yang juga merupakan entitas di bawah KLBF.
Artikel Terkait
Mitra Resmi Es Krim Piala Dunia 2022 dengan Lionel Messi Sebagai Duta Merek
Tidak Selalu Berkualitas Karena Steak Bisa Murah
Rahasia Daging Sapi Australia yang Empuk dan Istimewa Selalu Membuat Sapi Senang
Terbang dan Lempar Mie Ayam Menjadi Daya Tarik